Inter Milan Dibungkam Juventus, Simone Inzaghi: Ini Kekalahan Menyakitkan
Inzaghi fokus menganalisa apa yang tejadi di Turin.
REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi tak mampu menyembunyikan kekecewaannnya. Timnya baru saja ditaklukkan Juventus.
Kedua kubu bertemu pada giornata ke-13 Liga Serie A Italia musim 2022/23. Inter kalah 0-2 dari Juve di Stadion Allianz, Turin, Senin (7/11/2022) dini hari WIB. Sejatinya anak asuh Inzaghi mendulang sejumlah peluang emas.
Teruatama pada babak pertama. Sayang, tak satu pun berbuah gol. Itu yang sangat disesalkan sang allenatore.
"Anda tidak bisa memasuki jeda dengan skor 0-0 di Stadion ini, setelah penampilan seperti itu. Di situlah penyesalannya. Kami juga memulai babak kedua dengan baik. Upaya Calhanoglu membentur mistar gawang, dan kemudian kebobolan melalui serangan balik," kata Inzaghi kepada DAZN, dikutip dari Football Italia.
Pada momen-momen tertentu, ia mengakui pasukannya sedikit kehilangan kekompakan. Namun Inter masih berusaha menebar ancaman. Kubu tamu mempunyai kans untuk menyamakan kedudukan.
Menjelang waktu normal berakhir, Il Biscione kembali kebobolan. Inzaghi kecewa berat. Hasil seperti ini, bisa memengaruhi psikologis pemain.
"Ini kekalahan menyakitkan dalam pertandingan besar melawan pesaing kami. Itulah sepak bola. Musim lalu kami mengalahkan mereka tanpa pantas mendapatkannya, dan jelas malam ini, 2-0, hasil yang tidak adil," ujar juru taktik kelahiran Piacenza itu.
Inter kalah menghadapi para rival klasik. Sebelumnya Nerazzurri dibungkam AC Milan. Pertama kalinya sejak musim 1999/2000, La Beneamata takluk dari Juve dan Milan sekaligus, pada paruh pertama musim. Belum berhenti sampai di situ. Lautaro Martinez dan rekan-rekan juga tumbang ketika berhadapan dengan AS Roma serta Lazio.
Inzaghi fokus menganalisa apa yang tejadi di Turin. Mereka kurang klinis di depan gawang lawan. Itu yang wajib diperbaiki.
Menurutnya, timnya sudah mempersiapkan berbagai detail jelang pertandingan ini. Termasuk mengantisipasi serangan balik Juventus. Hanya saja, tidak semua bisa diaplikasikan dengan baik.
Inter turun ke posisi ketujuh klasemen sementara. Dengan mengantongi 24 poin, La Beneamata tertinggal 11 angka di belakang Napoli di singgasana.