Ronaldo Tegaskan Perselisihannya dengan MU tak akan Ganggu Portugal

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Cristiano Ronaldo menegaskan bahwa perselisihannya dengan Manchester United dan pelatih Erik ten Hag tidak akan memengaruhi keharmonisan skuad tim nasional Portugal di Piala Dunia 2022 saat mereka bersiap untuk laga pembukaan Grup H melawan Ghana pada Kamis (24/11).

Pekan lalu megabintang berusia 37 tahun tersebut menggemparkan jagat sepak bola setelah dia secara terang-terangan mengkritik Manchester United dan pelatihnya Erik ten Hag musim ini dalam sebuah wawancara ekslusif dengan seorang wartawan Inggris.

"Saya tidak ragu bahwa episode baru-baru ini, wawancara itu dan episode lain dengan pemain lain yang kadang-kadang terjadi, terkadang hal itu dapat mengejutkan sang pemain tetapi, tidak akan mengganggu tim," kata Ronaldo pada konferensi pers di kamp Portugal, Senin (21/11).

Ronaldo, yang memainkan Piala Dunia kelima-nya dan kemungkinan terakhir, dicoret dari skuat Ten Hag saat MU menelan hasil imbang 1-1 lawan Chelsea di Liga Premier Inggris setelah menolak untuk masuk sebagai pemain pengganti melawan Tottenham bulan lalu. Ronaldo mengklaim selama wawancara bahwa dia merasa "diprovokasi" oleh Ten Hag bereaksi seperti itu dan dia tidak menyesal melakukan wawancara tersebut.

"Saya tidak perlu khawatir tentang apa yang dipikirkan orang lain, saya berbicara ketika saya mau," katanya.

"Semua orang di tim tahu siapa saya, apa yang saya yakini," tegasnya.

Ronaldo juga merespons sebuah video yang membuat dirinya terlihat tidak akur dengan Bruno Fernandes, bersama dengan foto Ronaldo memegang kepala pemain Manchester City Joao Cancelo. Dia menyebut hal tersebut telah dibesar-besarkan oleh media.

"Di tahap akhir kompetisi selalu ada momen-momen seperti itu," kata Ronaldo. "Kami hanya bermain-main, saya memiliki hubungan yang baik dengannya (Bruno). Saya bertanya kepadanya, karena pesawatnya terlambat, saya bertanya apakah dia ke sini (Qatar) dengan kapal," ujarnya.

"Hal yang sama terjadi dengan Cancelo, dia agak sedih selama latihan dan saya memegang lehernya dan mengatakan kepadanya 'Ayo, kamu bisa', itulah yang saya katakan dan kemudian itu dibuat menjadi kontroversi oleh kalian (media)," lanjutnya.

Ronaldo menegaskan bahwa atmosfer di timnas Portugal sangat luar biasa dan tidak tergoyahkan. Portugal membuka kampanye Grup H mereka melawan Ghana sebelum menghadapi Uruguay dan Korea Selatan. Setelah absen dalam pertandingan persahabatan karena sakit perut pekan lalu, Ronaldo mengatakan dia dalam kondisi sempurna untuk bermain.

"Saya merasa luar biasa, saya telah memulihkan kondisi terbaik saya, kami menjalani sesi latihan yang bagus, tim dan saya sendiri, saya siap untuk memulai Piala Dunia dengan cara terbaik," tambah Ronaldo.

Ikuti Whatsapp Channel Republika