Spanyol Disingkirkan Maroko, Nasib Luis Enrique di Ujung Tanduk

Sudah ada beberapa pelatih yang kehilangan pekerjaan karena timnya tersingkir.

AP/Martin Meissner
Pelatih timnas Spanyol Luis Enrique memberikan instruksi di dalam area kotak tim selama pertandingan sepak bola babak 16 besar Piala Dunia 2022 antara Maroko dan Spanyol, di Education City Stadium di Al Rayyan, Qatar, Selasa, 6 Desember 2022.
Rep: Eko Supriyadi Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, DOHA -- Spanyol secara tidak terduga tumbang di tangan Maroko lewat adu penalti di babak 16 besar Piala Dunia 2022 Qatar, Rabu (7/12/2022), setelah bermain imbang tanpa gol selama 120 menit. Kegagalan Spanyol di Qatar dianggap bisa menjadi akhir dari era Luis Enrique sebagai pelatih.

Sudah ada beberapa pelatih yang kehilangan pekerjaan karena tim nasional yang diasuhnya tersingkir dari Piala Dunia, seperti Tata Martino di Meksiko, Roberto Martinez di Belgia, dan Paulo Bento di Korea Selatan. Dikutip dari Marca, Rabu (7/12/2022), kini giliran Enrique yang terancam menjadi pelatih yang kehilangan kursinya gara-gara gagal di Qatar.

Kontrak mantan pelatih Barcelona itu bersama Spanyol akan habis pada akhir tahun 2022 dan belum diperpanjang. Namun Enrique selalu bisa mengandalkan kepercayaan dari Presiden FA Spanyol, Luis Rubiales. Saat ini dinilai sebagai waktu yang tepat untuk perubahan, meski belum tentu juga Enrique ingin bertahan.

''Saya tidak bisa mengatakan sekarang. Ini bukan saatnya bicara tentang masa depan saya. Sekarang itu tidak menarik. Saya merasa senang dengan federasi, dan jika terserah saya, saya akan bertahan selamanya. Tapi saya harus mengambil keputusan terbaik untuk saya dan untuk tim,'' kata Enrique usai kegagalan Spanyol di Piala Dunia 2022.

Yang pasti, FA Spanyol harus cepat mengambil keputusan karena Maret tahun depan akan ada kualifikasi Euro. Beberapa pemain veteran juga kemungkinan akan pensiun dari tim nasional, seperti Sergio Busquets. Sementara Jordi Alba dan Koke mungkin telah menjalani Piala Dunia terakhirnya.

Baca Juga


BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler