Wapres: Deradikalisasi Bukan Masalah yang Mudah

Harus ada proses yang panjang untuk menyelesaikan permasalahan radikalisme

Republika/Fauziah Mursid
Wakil Presiden Maruf Amin dalam keterangan persnya usai menghadiri Mukernas MUI di Grand Sahid Jaya, Jakarta, Kamis (8/12).
Rep: Havid Al Vizki Red: Fian Firatmaja

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Wakil Presiden Ma’ruf Amin menyatakan permasalahan deradikalisasi bukan masalah yang mudah. Menurutnya ada dua langkah untuk menanggulangi radikalisme.


Ma'ruf Amin mengatakan yang pertama yakni kontra terhadap radikalisme, menurutnya langkah tersebut sudah diajarkan pada semua elemen masyarakat.

Yang kedua yakni deradikalisasi, menurutnya untuk langkah tersebut masih terus dievaluasi. Ia mengatakan kalau sudah terkena virus radikalisme tentu tidak mudah untuk mengembalikannya. Menurutnya harus ada proses yang panjang untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler

Perdana, Jet Tempur AS Ditembak Jatuh di Laut Merah

PM Anwar: Pidato Prabowo Pahit tapi Sangat Penting

Bikin Malu RI, Pengamat: 18 Polisi Diduga Peras Warga Malaysia di Konser DWP Harus Dipecat

Tel Aviv Kembali Dibombardir, Israel Dilaporkan tak Siap Hadapi Serangan Houthi

Pesan Christian Adinata Usai Dicoret dari Pelatnas PBSI, 'Saya Ditinggalkan Saat Hancur'

PDIP Tolak PPN 12 Persen, Waketum PAN: Seperti Lempar Batu Sembunyi Tangan

Erick Thohir: PSSI akan Evaluasi Kegagalan Timnas Muda Lolos ke Semifinal Piala AFF 2024

Kemenkeu Sebut Dampak Kenaikan PPN terhadap Inflasi Hanya 0,2 Persen

Sosok Penyerang Pasar Natal Jerman Berpandangan Anti-Islam dan Pembangkang Saudi

Pengamat Minta Netizen tidak Bully Pemain Timnas: Pelatih yang Harus Tanggung Jawab