In Picture: Pemkot Bandung Sediakan 36 ATM Beras di 30 Kecamatan
ATM beras dapat menyalurkan kepada 3.149 Kepala Keluarga (KK) di Kota Bandung.
Warga mengakses ATM Beras di Masjid Al Muqqarabin DKPP Kota Bandung, Jalan Arjuna, Cicendo, Kota Bandung, Rabu (14/12/2022). Pemerintah Kota Bandung kini memiliki 36 Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Beras yang tersebar di 30 Kecamatan, serta dapat mendistribusikan beras ke 3.149 Kepala Keluarga (KK) di Kota Bandung. Republika/Abdan Syakura
Petugas memasukkan beras ke dalam mesin ATM Beras di Masjid Al Muqqarabin DKPP Kota Bandung, Jalan Arjuna, Cicendo, Kota Bandung, Rabu (14/12/2022). Pemerintah Kota Bandung kini memiliki 36 Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Beras yang tersebar di 30 Kecamatan, serta dapat mendistribusikan beras ke 3.149 Kepala Keluarga (KK) di Kota Bandung. Republika/Abdan Syakura
Petugas memasukkan beras ke dalam mesin ATM Beras di Masjid Al Muqqarabin DKPP Kota Bandung, Jalan Arjuna, Cicendo, Kota Bandung, Rabu (14/12/2022). Pemerintah Kota Bandung kini memiliki 36 Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Beras yang tersebar di 30 Kecamatan, serta dapat mendistribusikan beras ke 3.149 Kepala Keluarga (KK) di Kota Bandung. Republika/Abdan Syakura
Warga mengakses ATM Beras di Masjid Al Muqqarabin DKPP Kota Bandung, Jalan Arjuna, Cicendo, Kota Bandung, Rabu (14/12/2022). Pemerintah Kota Bandung kini memiliki 36 Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Beras yang tersebar di 30 Kecamatan, serta dapat mendistribusikan beras ke 3.149 Kepala Keluarga (KK) di Kota Bandung. Republika/Abdan Syakura
Warga menunjukkan kartu ATM Beras di Masjid Al Muqqarabin DKPP Kota Bandung, Jalan Arjuna, Cicendo, Kota Bandung, Rabu (14/12/2022). Pemerintah Kota Bandung kini memiliki 36 Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Beras yang tersebar di 30 Kecamatan, serta dapat mendistribusikan beras ke 3.149 Kepala Keluarga (KK) di Kota Bandung. Republika/Abdan Syakura
Petugas memeriksa beras di mesin ATM Beras di Masjid Al Muqqarabin DKPP Kota Bandung, Jalan Arjuna, Cicendo, Kota Bandung, Rabu (14/12/2022). Pemerintah Kota Bandung kini memiliki 36 Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Beras yang tersebar di 30 Kecamatan, serta dapat mendistribusikan beras ke 3.149 Kepala Keluarga (KK) di Kota Bandung. Republika/Abdan Syakura
Warga mengambil beras di ATM Beras di Masjid Al Muqqarabin DKPP Kota Bandung, Jalan Arjuna, Cicendo, Kota Bandung, Rabu (14/12/2022). Pemerintah Kota Bandung kini memiliki 36 Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Beras yang tersebar di 30 Kecamatan, serta dapat mendistribusikan beras ke 3.149 Kepala Keluarga (KK) di Kota Bandung. Republika/Abdan Syakura
Petugas memeriksa beras di mesin ATM Beras di Masjid Al Muqqarabin DKPP Kota Bandung, Jalan Arjuna, Cicendo, Kota Bandung, Rabu (14/12/2022). Pemerintah Kota Bandung kini memiliki 36 Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Beras yang tersebar di 30 Kecamatan, serta dapat mendistribusikan beras ke 3.149 Kepala Keluarga (KK) di Kota Bandung. Republika/Abdan Syakura
Petugas memeriksa beras di mesin ATM Beras di Masjid Al Muqqarabin DKPP Kota Bandung, Jalan Arjuna, Cicendo, Kota Bandung, Rabu (14/12/2022). Pemerintah Kota Bandung kini memiliki 36 Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Beras yang tersebar di 30 Kecamatan, serta dapat mendistribusikan beras ke 3.149 Kepala Keluarga (KK) di Kota Bandung. Republika/Abdan Syakura
Warga mengakses ATM Beras di Masjid Al Muqqarabin DKPP Kota Bandung, Jalan Arjuna, Cicendo, Kota Bandung, Rabu (14/12/2022). Pemerintah Kota Bandung kini memiliki 36 Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Beras yang tersebar di 30 Kecamatan, serta dapat mendistribusikan beras ke 3.149 Kepala Keluarga (KK) di Kota Bandung. Republika/Abdan Syakura
Rep: Abdan Syakura Red: Mohamad Amin Madani
REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG -- Warga mengakses ATM Beras di Masjid Al Muqqarabin DKPP Kota Bandung, Jalan Arjuna, Cicendo, Kota Bandung, Rabu (14/12/2022).
Pemerintah Kota Bandung kini memiliki 36 Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Beras yang tersebar di 30 Kecamatan, serta dapat mendistribusikan beras ke 3.149 Kepala Keluarga (KK) di Kota Bandung.
Ikuti Whatsapp Channel RepublikaBACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler