Saudi: Expo Haji Bertujuan Jajaki Fasilitas Elektronik Bagi Jamaah
IHRAM.CO.ID, RIYADH -- Kerajaan Arab Saudi menggelar pameran dan konferensi besar, yang akan dimulai Senin (9/1/2023). Pameran ini akan membahas beragam hal, seperti peran langkah-langkah elektronik dalam memfasilitasi pelaksanaan ibadah haji tahunan umat Islam di negara tersebut.
Di tengah acara, yang secara resmi dikenal sebagai Expo Haji, adalah pengenalan “Inisiatif Rute Makkah”. Inofasi ini merupakan bagian dari rencana Saudi, yang bertujuan memfasilitasi prosedur pra-keberangkatan bagi jamaah Muslim.
Kementerian Dalam Negeri Saudi tahun lalu meluncurkan kembali “Inisiatif Rute Makkah”, yang memberi jamaah dari lima negara akses ke sejumlah fasilitas. Termasuk di dalamnya menyelesaikan prosedur terkait haji di negara asal mereka.
Dilansir di Gulf News, Ahad (8/1/2023), prakarsa tersebut dimulai sebagai uji coba pada 2017. Jamaah yang mendapatkan layanan ini adalah mencakup peziarah dari Pakistan, Malaysia, Indonesia, Maroko dan Bangladesh.
Fasilitas yang ditawarkan kepada jamaah haji tersebut antara lain penerbitan visa elektronik di rumah, penyelesaian prosedur pembuatan paspor, serta penandaan dan pemilahan barang bawaan di bandara keberangkatan.
Setibanya di Arab Saudi, jamaah bisa langsung menuju akomodasi mereka di kota suci Makkah dan Madinah, yang mana barang bawaan mereka diantarkan langsung ke tempat tinggalnya.
Expo Haji, yang berlangsung hingga 12 Januari, akan menampilkan sesi diskusi berjudul “Perencanaan Kreativitas—visi masa depan untuk layanan Haji dan Umrah”. Sesi ini bertujuan menyoroti langkah-langkah elektronik termasuk “Inisiatif Rute Makkah” dan hasil transformasi digital dalam layanan ibadah haji terkait.
Peserta dalam acara tersebut juga akan membahas upaya untuk mengembangkan layanan yang ditawarkan kepada jamaah. Termasuk di antaranya perumahan, perhotelan, katering, perawatan kesehatan dan layanan lain yang dapat memperkaya pengalaman jamaah.
Menurut otoritas terkait, Expo Haji tersebut juga bertujuan untuk menyatukan para pembuat keputusan, pengusaha, inovator dan peneliti, untuk melihat dan menerapkan sejumlah solusi dan pilihan inovatif.
Tujuannya adalah memungkinkan jamaah melakukan perjalanan mereka dengan mudah dan nyaman, serta mengusulkan proyek masa depan untuk mengembangkan infrastruktur dan infrastruktur terkait situs agama dan sejarah.
Lebih lanjut, acara ini dipandang sebagai peluang bagi investor menjalin kemitraan dengan semua sektor pemerintah dan swasta, mendorong transisi digital yang bergerak cepat dan aplikasi teknis untuk melayani jamaah haji.
Beberapa menteri urusan Islam dari seluruh dunia dan diplomat yang berbasis di Arab Saudi, serta lembaga pemerintah dan swasta yang bergerak dalam layanan haji dan umrah, diharapkan menghadiri pertemuan tersebut.