In Picture: Belasan Mahasiswa Ditahan Karena Film Dokumenter BBC PM India

Film dokumenter mengungkap peran PM India saat kerusuhan anti-muslim pada 2002 silam.

Para mahasiswa menyaksikan petugas keamanan menjaga gerbang utama universitas Jamia Millia Islamia di New Delhi, India, Rabu (25/1/2023).Ketegangan meningkat di universitas setelah sebuah kelompok mahasiswa mengatakan akan memutar film dokumenter terlarang yang mengungkap peran PM India Narendra Modi selama kerusuhan anti-Muslim tahun 2002, mendorong puluhan polisi yang dilengkapi gas air mata dan perlengkapan anti huru hara berkumpul di luar gerbang kampus.

Para mahasiswa menyaksikan petugas keamanan menjaga gerbang utama universitas Jamia Millia Islamia di New Delhi, India, Rabu (25/1/2023). Ketegangan meningkat di universitas setelah sebuah kelompok mahasiswa mengatakan akan memutar film dokumenter terlarang yang mengungkap peran PM India Narendra Modi selama kerusuhan anti-Muslim tahun 2002, mendorong puluhan polisi yang dilengkapi gas air mata dan perlengkapan anti huru hara berkumpul di luar gerbang kampus.

Polisi menahan seorang aktivis Federasi Mahasiswa India di luar universitas Jamia Millia Islamia di New Delhi, India, Rabu (25/1/2023).Ketegangan meningkat di universitas setelah sebuah kelompok mahasiswa mengatakan akan memutar film dokumenter terlarang yang mengungkap peran PM India Narendra Modi selama kerusuhan anti-Muslim tahun 2002, mendorong puluhan polisi yang dilengkapi gas air mata dan perlengkapan anti huru hara berkumpul di luar gerbang kampus.

Polisi menahan aktivis Federasi Mahasiswa India di luar universitas Jamia Millia Islamia di New Delhi, India, Rabu (25/1/2023). Ketegangan meningkat di universitas setelah sebuah kelompok mahasiswa mengatakan akan memutar film dokumenter terlarang yang mengungkap peran PM India Narendra Modi selama kerusuhan anti-Muslim tahun 2002, mendorong puluhan polisi yang dilengkapi gas air mata dan perlengkapan anti huru hara berkumpul di luar gerbang kampus.

Personel keamanan menjaga gerbang utama universitas Jamia Millia Islamia di New Delhi, India, Rabu (25/1/2023). Ketegangan meningkat di universitas setelah sebuah kelompok mahasiswa mengatakan akan memutar film dokumenter terlarang yang mengungkap peran PM India Narendra Modi selama kerusuhan anti-Muslim tahun 2002, mendorong puluhan polisi yang dilengkapi gas air mata dan perlengkapan anti huru hara berkumpul di luar gerbang kampus.

Rep: Lintar Satria Red: Mohamad Amin Madani

REPUBLIKA.CO.ID,NEW DELHI -- Beberapa hari setelah dokumenter BBC yang mengungkap peran Perdana Menteri India Narendra Modi kerusuhan anti-muslim pada 2002 silam dan melarang orang membagikannya di internet. Pihak berwenang menyerbu universitas dan perguruan tinggi dan membatasi media sosial.


Langkah yang dikecam kritikus mengecam kebebasan pers. Ketegangan di New Delhi memanas di Jamia Millia University di mana kelompok mahasiswa mengatakan rencana penayangan dokumenter mereka dilarang. Lusinan polisi dilengkapi gas air mata dan perangkat huru-hara di depan gerbang kampus.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler