IHRAM.CO.ID, ABU DHABI — Pihak berwenang di Uni Emirat Arab (UEA) telah mengumumkan tanggal pendaftaran bagi mereka yang ingin melakukan haji tahun ini. 

Mereka yang ingin melakukan haji dapat mendaftar mulai Senin 13 Februari hingga Jumat 10 Maret. 

Dilansir dari Khalej Times, Ahad (12/2/2023), Otoritas Umum Urusan Islam dan Wakaf UEA (Awqaf) mengatakan, calon jamaah haji harus mendaftar melalui platform digitalnya untuk mengklik tab "Pendaftaran haji". Mereka kemudian harus memasukkan ID Emirates dan nomor ponsel mereka. 

Untuk memastikan bahwa peziarah dari seluruh dunia diberi kesempatan untuk melakukan haji, Arab Saudi menetapkan kuota untuk masing-masing negara. 

Karenanya, melalui situs web resmi pemerintah Uni Emirat Arab, menyarankan agar orang-orang untuk segera melakukan pemesanan terlebih dahulu karena kuota yang terbatas. 

Biasanya, Pemerintah Uni Emirat Arab mengeluarkan izin haji hanya untuk Emirat. Sedangkan ekspatriat harus melalui kuota dan prosedur negara asal mereka. 

Peziarah biasanya memilih paket haji all-inclusive yang ditawarkan operator tur berlisensi. Paket akan mencakup biaya visa, hotel, transportasi, dan makanan. 

Bulan lalu, Arab Saudi mengumumkan bahwa kerajaan tidak akan memberlakukan batasan jumlah jamaah pada ibadah haji tahun ini, setelah tiga tahun sebelumnya memberlakukan banyak pembatasan akibat pandemi Covid-19. 

"Jumlah peziarah akan kembali seperti semula sebelum pandemi, tanpa batas usia," kata Menteri Haji dan Umrah Tawfiq Al Rabiah kepada wartawan di Riyadh. 

Haji adalah salah satu rukun Islam, dan semua Muslim yang sehat serta mampu diharuskan untuk melakukannya setidaknya sekali. Ritual haji tahun ini akan berlangsung pada Juni 2023. 

Lebih dari 2,5 juta orang melakukan ziarah pada 2019, dan dalam tiga tahun setelahnya, jumlahnya berkurang secara signifikan sebagai tindakan keamanan Covid. Tahun lalu, hampir satu juta Muslim melakukan ritual tersebut.  

Anggota Dewan Tertinggi dan Penguasa Umm Al Quwain, Sheikh Saud bin Rashid Al Mualla, termasuk di antara para jamaah haji pada 2022. 

Dia memuji Arab Saudi karena berhasil menyelenggarakan ritual haji di tengah merebaknya virus corona.

Sumber: khaleejtimes