Warga Nggak Mudik? KAI: Tiket Kereta Lebaran Masih Banyak

KAI sudah buka 800 ribu tiket mudik, baru terjual 125 ribu tiket atau 15 persennya.

ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah
Sejumlah pemudik tiba di Stasiun Kereta Api Tegal, Jawa Tengah, Sabtu (30/4/2022). Menurut Daops IV Semarang, pada H-2 Lebaran volume pemudik dari Jakarta yang turun di Stasiun Tegal menggunakan KA mencapai 3.954 penumpang.
Rep: Muhammad Nursyamsi Red: Lida Puspaningtyas

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI menyampaikan tiket kereta untuk Lebaran masih tersedia. VP Public Relations KAI Joni Martinus menyampaikan KAI telah membuka pemesanan tiket Lebaran sejak 26 Februari.

"Sampai saat ini, kita sudah buka 800 ribu tiket, sudah terjual 125 ribu tiket atau 15 persen," ujar Joni saat jumpa pers di kereta Panoramic, Jakarta, Senin (6/3/2023).

Joni memprediksi pemesanan tiket Lebaran akan terus meningkat. Joni mengatakan, KAI sengaja membuka pemesanan tiket kereta lebih awal atau 45 menit sebelum keberangkatan.

Joni berharap, hal ini memberikan keleluasaan bagi para pemudik dalam merencanakan perjalanan ke kampung halaman. Sementara pada hari biasa, pemesanan tiket kereta dibuka pada 30 hari sebelum keberangkatan.

"Harapan kami, masyarakat yang punya rencana mudik sudah bisa mengagendakan rencana dengan matang," kata Joni.

Selain menyediakan perjalanan reguler, menurut Joni, KAI juga membuka opsi untuk memberikan kereta tambahan khusus lebaran. Namun, hal ini masih dalam pemetaan dan menyesuaikan dengan permintaan.

"Kita akan pantau terus pergerakan penjualan tiket, kami berencana jalankan kereta tambahan," kata Joni.


Baca Juga


BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler