Tenggelam di Liga Champions, PSG di Ambang Berpisah dengan Kylian Mbappe
Mbappe dikabarkan sudah muak dengan kondisi saat ini.
REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Kegagalan Paris Saint-Germain (PSG) di kompetisi Liga Champions 2022/2023 mengapungkan rumor tentang masa depan Kylian Mbappe di klub asal Prancis tersebut.
"Saya tenang. Satu-satunya hal yang penting bagi saya adalah musim ini, untuk memenangkan liga, dan kita lihat saja nanti," kata Mbappe menjelaskan tentang kariernya bareng PSG dikutip Metro, Kamis (9/3/2023).
PSG dipastikan tersingkir lebih awal pada babak 16 besar Liga Champions setelah menyerah dari tangan Bayern Muenchen dengan agregat akhir 3-0.
Itu menandai kelima kalinya dalam tujuh tahun terakhir PSG tersingkir dari kompetisi babak sistem gugur, pun juga finis kedua di fase grup di belakang Benfica.
Alhasil dengan sirnanya harapan PSG menjuarai titel Kuping Besar Eropa rumor tentang bakal perginya Mbappe dari Stade de Princes kembali menguat dengan sang pemain tidak mengesampingkan peluang untuk pindah ke klub raksasa Spanyol Real Madrid.
Sementara penyerang berusia 24 tahun berbicara tentang tersingkirnya Les Rouge et Bleu dari Liga Champions.
"Kami akan mempertanyakan diri kami sendiri dan kemudian kembali ke kehidupan sehari-hari kami, liga," sambung Mbappe.
Tidak hanya Mbappe, pelatih Christophe Galtier juga menghadapi ketidakpastian terkait posisinya sebagai juru taktik Les Parisiens.
Meski begitu, Galtier percaya hierarki klub akan tetap mendukung gagasan-gagasannya untuk membangun PSG.
"Klub menaruh banyak harapan. Saya tetap berada di jalur dan fokus untuk membangun tim," kata Galtier.
PSG saat ini berada di puncak klasemen Ligue 1 Prancis dengan perolehan angka 63 poin di atas Olympique Marseille di peringkat kedua mengumpulkan nilai 55.
Ikuti Whatsapp Channel Republika