Empat Hadits Nabi Muhammad tentang Keutamaan Puasa Ramadhan
Keutamaan puasa Ramadhan disebutkan oleh Nabi Muhammad.
REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Bulan Ramadhan adalah momentum terbaik untuk mengoreksi atau muhasabah diri dan juga meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT. Di dalamnya terdapat ibadah puasa yang memiliki keutamaan mulia bagi setiap Muslim.
Di bulan suci itu, ada banyak keberkahan dan setiap Muslim tidak boleh melewatkan kesempatan ini. Adapun puasa adalah ibadah yang memiliki keutamaan besar dan bahkan pintu surga khusus untuk orang-orang yang berpuasa.
Pertama, Nabi Muhammad SAW bersabda, "Berpuasalah kalian karena melihatnya (hilal) dan berhari rayalah karena melihatnya, jika hilal hilang dari penglihatanmu maka sempurnakan bilangan Sya'ban sampai tiga puluh hari." (HR Bukhari)
Kedua, yaitu hadits riwayat Bukhari. Nabi Muhammad SAW bersabda, "Siapa yang berpuasa Ramadhan karena iman dan ihtisab, maka akan diampuni dosa-dosanya yang lalu." (HR Bukhari).
Ketiga, Nabi Muhammad SAW bersabda, "Setiap amalan anak Adam itu adalah (pahala) baginya, kecuali puasa, karena puasa itu untuk-Ku dan Akulah yang akan membalasnya." (HR Bukhari dan Muslim)
Keempat, hadits Nabi SAW bahwa "Sesungguhnya di surga ada pintu yang dinamakan Ar Rayyan, yang akan dimasuki oleh orang-orang yang berpuasa pada hari kiamat nanti, dan tidak ada yang memasuki melaluinya kecuali mereka. Dikatakan, "Mana orang-orang yang berpuasa? Mereka pun berdiri, dan tidak ada yang memasukinya seorang pun kecuali mereka. Jika mereka sudah masuk, maka pintu itu ditutup, dan tidak ada lagi seorang pun yang masuk melaluinya." (HR Bukhari dan Muslim)