Rusia Sebut Telah Serahkan Sistem Rudal Iskander ke Belarus

Sistem rudal tersebut dapat meluncurkan rudal konvensional dan nuklir

Rusia pada Selasa (4/4/2023) mengatakan pihaknya telah menyerahkan sistem peluncuran rudal Iskander ke Belarus, yang katanya dapat digunakan untuk meluncurkan rudal konvensional dan nuklir.
Red: Esthi Maharani

REPUBLIKA.CO.ID., ISTANBUL -- Rusia pada Selasa (4/4/2023) mengatakan pihaknya telah menyerahkan sistem peluncuran rudal Iskander ke Belarus, yang katanya dapat digunakan untuk meluncurkan rudal konvensional dan nuklir.

“Sistem rudal operasional-taktis Iskander-M sudah diserahkan kepada Angkatan Bersenjata Belarus. Itu mampu meluncurkan rudal konvensional dan nuklir," kata Menteri Pertahanan Rusia Sergey Shoygu.

Shoygu lebih lanjut mengatakan bahwa pelatihan personel Belarus tentang penggunaan Iskander di salah satu tempat pelatihan militer Rusia dimulai pada Senin kemarin.

Dia juga mengatakan bahwa beberapa pesawat militer Minsk telah memperoleh kemampuan untuk menyerang sasaran musuh dengan rudal nuklir.

Menhan Rusia menambahkan bahwa NATO meningkatkan kesiapan tempurnya dan mengintensifkan aktivitasnya di dekat perbatasan Rusia dan Belarus.

Dia lebih lanjut mengatakan bahwa keanggotaan Finlandia di NATO memiliki potensi untuk meningkatkan perang Moskow-Kiev.​​​​​​​​

Presiden Rusia Vladimir Putin pada Sabtu minggu lalu mengumumkan bahwa Rusia akan menyelesaikan pembangunan fasilitas penyimpanan khusus untuk senjata nuklir taktis di negara tetangga Belarus, yang memicu kecaman internasional yang keras.

Kementerian Luar Negeri Belarus mengatakan kepada kantor berita negara Rusia TASS pada Selasa lalu bahwa pihaknya tidak melanggar perjanjian non-proliferasi internasional dengan menjadi tuan rumah bagi senjata nuklir Rusia, dengan alasan langkah tersebut dipaksakan oleh tekanan bertahun-tahun oleh Barat.​​​​​​​


sumber : https://www.aa.com.tr/id/dunia/rusia-sebut-telah-serahkan-sistem-rudal-iskander-ke-belarus/2863239
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler