Tumbang di Markas Vallecano, Xavi Akui Sepanjang Laga Barcelona dalam Tekanan Lawan
Blaugrana tak pernah menang atas Los Franjirrojos dalam empat pertemuan beruntun.
REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Barcelona keteteran menghadapi Rayo Vallecano akhir-akhir ini. Teranyar Barca takluk 1-2 dari tuan rumah Vallecano di Estadio de Vallecas, Kamis (27/4/2023) dini hari WIB.
Artinya, Blaugrana tak pernah menang atas Los Franjirrojos dalam empat pertemuan beruntun. Tiga di antaranya berujung kekalahan bagi Raksasa Katalan. Jelas, situasi ini membuat pelatih Xavi Hernandez frustrasi.
Ia mengakui, pada laga terbaru, mereka tidak tampil baik. Barcelona sebenarnya mendominasi penguasaan bola. Namun statistik demikian tak cukup membantu.
"Mereka memberi banyak tekanan pada kami. Setiap saat kami merasa tidak merasa nyaman. Ini kekalahan yang mengganggu kami," kata Xavi, dikutip dari Football Espana.
Barca masih berada di singgasana klasemen sementara La Liga. Dengan mengantongi 76 poin, Blaugrana unggul 11 angka atas Real Madrid di urutan kedua. Liga menyisakan tujuh pertandingan lagi.
Sebetulnya Raksasa Katalan memiliki kesempatan memperlebar jarak dengan sang rival. Pasalnya, Madrid terjungkal di markas Girona, sebelum Pedri dan rekan-rekan melawat ke kandang Vallecano. Sayang, hasil akhir belum sesuai harapan Barcelona.
"Pesannya sederhana. Masih banyak laga tersisa. Belum berakkhir. La Liga bukan kompetisi yang mudah dimenangkan. Itu yang telah saya katakan berkali-kali," ujar Xavi.
Nasi sudah menjadi bubur. Penyesalan berlebihan tak ada gunanya. Saatnya fokus ke laga selanjutnya.
Barcelona akan menghadapi Real Betis pada journada ke-32 La Liga. Duel tersebut berlangsung di Stadion Camp Nou, markas Barca, Senin (30/4/2023) dini hari WIB.
Ikuti Whatsapp Channel Republika