Microsoft Desak Pengguna Windows Ubah Pengaturan Sederhana

Microsoft merekomendasikan agar pengguna melakukan perubahan sederhana.

Untuk membantu penggunanya tetap sedikit lebih aman saat menggunakan internet, Microsoft mengeluarkan beberapa saran berguna jika Anda menggunakan platform seperti Windows 10 atau Windows 11.
Rep: Umi Nur Fadhilah Red: Natalia Endah Hapsari

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---World Password Day, atau Hari Kata Sandi Dunia, mencoba mengingatkan tentang keamanan digital. Untuk membantu penggunanya tetap sedikit lebih aman saat menggunakan internet, Microsoft mengeluarkan beberapa saran berguna jika Anda menggunakan platform seperti Windows 10 atau Windows 11.

Baca Juga


Perusahaan Redmond mengatakan telah melacak 1.287 serangan kata sandi per detik (lebih dari 111 juta per hari) pada 2022. Ancaman tersebut tidak menunjukkan tanda-tanda akan berhenti. Faktanya, e-mail (surat elektrononik) bergaya phishing adalah metode serangan yang semakin meningkat hingga 61 persen dari 2021 hingga 2022.

Untuk membantu menghindari menjadi korban berikutnya dari penjahat dunia maya, Microsoft merekomendasikan agar pengguna melakukan perubahan sederhana pada pengaturan mereka. Pada akhir tahun lalu, Microsoft mengumumkan bahwa siapa pun dapat sepenuhnya menghapus kata sandi dari akun Microsoft mereka.

Sebagai gantinya, mereka yang ingin masuk dapat beralih ke aplikasi Microsoft Authenticator, Windows Hello, kunci keamanan, atau kode verifikasi yang dikirimkan ke ponsel atau e-mail Anda. Itu berarti tidak diperlukan kata sandi dan kecil kemungkinannya untuk perentasan.

Dilansir Express pada Sabtu (6/5/2023), berikut inilah cara melakukannya:

1. Unduh dan instal Microsoft Authenticator (ditautkan ke akun Microsoft pribadi Anda).

2. Masuk ke akun Microsoft Anda.

3. Pilih Security. Di bawah Advanced Security Options,, Anda akan melihat Akun tanpa kata sandi Passwordless di bagian berjudul Additional Security.

4. Pilih Turn on.

 

Selain beralih dari kata sandi, ada hal lain yang patut dicoba termasuk menambahkan autentikasi multifaktor. Metode ini, yang memerlukan kode untuk dikirim ke perangkat lain untuk masuk, yang memblokir 99,9 persen serangan penyusupan akun.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler