In Picture: Pelepasan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji Araba Saudi
Gelombang pertama PPIH ini merupakan bagian dari total 4000 petugas haji.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 489 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi diberangkatkan pada Sabtu (20/5/2023). Mereka terdiri dari 100 petugas haji Daerah Kerja (Daker) Bandara, 248 petugas haji Daker Madinah, 12 petugas di Kantor Urusan Haji (KUH) Jeddah, serta 129 tenaga kesehatan.
Pelepasan petugas ini dilaksanakan di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta. Hadir dalam acara pelepasan, Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Hilman Latief, Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Ace Hasan Sadzily, Irjen Kemenag Faisal Ali Hasyim, Staf Khusus Menteri Agama Ishfah Abidal Aziz dan Wibowo Prasetyo. Hadir pula Kakanwil Kemenag DKI Jakarta Cecep Khairul Anwar dan jajaran Eselon II Ditjen PHU Kemenag.
Dirjen PHU Hilman Latief berharap kehadiran PPIH Arab Saudi diharapkan dapat menjadi penopang layanan haji Indonesia.
"Ibu dan bapak sekalian adalah wakil bangsa Indonesia, yang berasal dari berbagai unsur. Oleh karena itu kami berpesan, mohon dijaga martabat dan nama baik Indonesia," kata Hilman, Sabtu (20/5/2023).
Hilman mengatakan, laksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, ikuti SOP, patuhi instruktur atau koordinator untuk seluruh tugas-tugas yang akan anda lakukan.
Pada musim haji 1444 H/ 2023 M, tidak kurang dari empat ribu petugas akan diturunkan untuk memberikan pelayanan selama di Tanah Suci. Hilman menjelaskan, para petugas berasal dari berbagai sektor.