Jokowi Sambut Kedatangan Presiden Iran di Istana Bogor
Raisi melakukan penanaman pohon kayu ulin di halaman belakang Istana Bogor.
REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyambut kedatangan Presiden Republik Islam Iran Seyed Ebrahim Raisi di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa (23/5/2023), dalam kunjungan kenegaraan di Indonesia. Tampak Presiden Jokowi mengenakan jas berwarna biru saat menyambut kedatangan Presiden Iran.
Tiba sekitar pukul 10.40 WIB, kedatangan Presiden Ebrahim Raisi di Istana Kepresidenan Bogor ini diiringi oleh pasukan Nusantara, pasukan berkuda, dan korps musik Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).
Setibanya di halaman Istana Kepresidenan Bogor, Presiden Jokowi langsung menyalami Presiden Ebrahim Raisi. Prosesi penyambutan kemudian dilanjutkan dengan upacara penyambutan kenegaraan dengan diperdengarkannya lagu kebangsaan kedua negara dan diiringi dentuman meriam sebanyak 21 kali.
Setelah dentuman meriam selesai, kedua pemimpin kemudian melakukan inspeksi pasukan kehormatan. Selanjutnya, kedua pemimpin memperkenalkan delegasi dari masing-masing negara yang turut hadir mengikuti upacara.
Acara kemudian dilanjutkan sesi foto bersama dan penandatanganan buku tamu di Ruang Teratai Istana Kepresidenan Bogor.
Kemudian, Presiden Jokowi dan Presiden Ebrahim Raisi berbincang di beranda Istana Kepresidenan Bogor. Setelahnya, Jokowi dan Ebrahim Raisi melakukan penanaman pohon kayu ulin di halaman belakang Istana Bogor.
Seusai menanam pohon, kedua pemimpin menggelar pertemuan bilateral yang dilanjutkan dengan pernyataan pers bersama di Ruang Teratai. Rangkaian kunjungan kenegaraan tersebut kemudian diakhiri dengan jamuan santap siang oleh kedua pemimpin negara di Ruang Garuda.
Tampak hadir dalam acara ini, yakni Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Luar Negeri Retno Marsidi, Menteri ESDM Arifin Tasrif, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono, Kepala BRIN Laksana Trihandoko, Duta Besar Indonesia untuk Iran Rohim Prasetyo, dan Plh Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika Kementerian Luar Negeri Jatmiko Heru Prasetyo.
Presiden Seyed Ebrahim Raisi mengunjungi Indonesia selama dua hari atas undangan resmi Presiden Joko Widodo pada 23-24 Mei. Menurut keterangan resmi Kedutaan Besar Iran di Jakarta, dalam pertemuan ini akan dilakukan pertukaran pandangan dan pembicaraan antara delegasi tingkat tinggi kedua negara.
Kedua negara juga akan menandatangani sejumlah dokumen kerja sama di berbagai sektor seperti bidang energi, produk farmasi dan kesehatan, produk makanan, kerja sama kepabeanan, fasilitasi perdagangan bilateral, IPTEK, dan budaya.
Selama berada di Indonesia, Raisi juga akan bertemu dengan Ketua DPR dan Ketua MPR, cendekiawan, pemikir, dosen dan mahasiswa serta pelaku usaha di Indonesia.