Agar Mudah Cari Bus di Bir Ali, Jamaah Haji Harus Perhatikan Hal Berikut ini

Jamaah haji gelombang satu mengambil miqat di Bir Ali.

Republika/Achmad Syalaby Ichsan
Jamaah haji khusus keluar dari Hotel Dallah Taibah, Madinah, Jumat(24/6) untuk diberangkatkan ke Makkah. Ada sekitar 1206 jamaah haji khusus berangkat perdana ke Bir Ali untuk mengambil miqat dan menunaikan umrah wajib di Makkah pada Jumat.
Rep: Agung Sasongko Red: Erdy Nasrul

REPUBLIKA.CO.ID, MADINAH -- Sebanyak 1.897 jamaah haji Indonesia diberangkatkan menuju Makkah. Sebelum ke Makkah, jamaah mampir terlebih dahulu untuk mengambil miqat di Bir Ali sekaligus berniat umroh wajib.

Baca Juga


Ada beberapa hal yang patut diperhatikan jamaah saat tiba di Bir Ali:

-Catat nomor bus dan lokasi parkir. Bus-bus Indonesia biasa berada di belakang masjid atau pos 5 Sektor Khusus Bir Ali

-Catat pintu masuk, pintu masuk tempat berwudhu yakni, pintu 1-5 untuk jamaah laki-laki dan pintu 6-7 untuk jamaah perempuan.

-Ada petugas pos 2,3, dan 4 seandainya jamaah merasa kesulitan mencari busnya

-Kenakan payung dan masker mengingat suhu udara di Bir Ali cukup terik pada siang hari.

Kepala Sektor Khusus Bir Ali Panitia Aruji Maswatu, menjamin tidak akan ada jamaah yang tertinggal di Bir Ali walau dalam keadaan crowded. Sebab bus tidak akan berangkat sebelum jamaah komplit. 

"Sama seperti tahun lalu, tidak akan ada jamaah yang tertinggal," ungkap Aruji. 

Dari pantauan di lokasi, setibanya di Bir Ali jamaah yang telah mengenakan kain ihram sejak di hotel turun untuk mengambil wudhu dan melaksanakan sholat sunnah. Sementara jamaah lansia yang memiliki keterbatasan kemampuan fisik memilih untuk tetap berada di bus. 

Setelah melaksanakan sholat dan berniat ihram, jamaah kembali ke bus untuk melanjutkan perjalanan menuju Mekkah dengan menempuh perjalanan sekitar 6 jam. Prosesi miqat di Bir Ali yang dilakukan jamaah haji Indonesia berlangsung tertib.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler