Lakukan Misi Kurban, Aman Palestin Kunjungi Lebanon dan Brazil

Aman Palestin ke Brazil memberikan amanah untuk peserta Kurban Sejuk Beku.

Aman Palestin Indonesia
Sebagai realisasi dari kampanye kurban, Aman Palestin mengirim beberapa utusan ke Lebanon dan Brazil.
Red: Gita Amanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bulan Dzulhijjah tentunya menjadi salah satu bulan yang sangat ditunggu oleh umat muslim seluruh dunia selain bulan Syawal. Hal tersebut dikarenakan bulan Dzulhijjah merupakan bulannya untuk berkurban dan berpuasa Arafah. Karena hari besar Idul Adha itulah, bulan Dzulhijjah kerap kali disambut gembira oleh muslim seluruh dunia.


Idul Adha kental dengan suasana berkurban. Kurban menjadi salah satu cara seorang muslim untuk beribadah kepada Allah dan meningkatkan keimanannya, sama seperti yang dilakukan Nabi Ibrahim terhadap anaknya, Nabi Ismail. Maka dari itu, Aman Palestin sebagai Organisasi Non-Pemerintah yang berfokus dalam bidang sosial dan kemanusiaan juga turut serta mengadakan kampanye kurban dengan slogan "Kurban di Bumi Para Nabi".

Sebagai realisasi dari kampanye kurban, Aman Palestin mengirim beberapa utusan ke Lebanon dan Brazil. Tim Aman Palestin Berhad tiba di Lebanon pada pukul 21.45 waktu setempat atau pukul 01.45 waktu Indonesia. 

Tiba di Bandara Internasional Beirut, para relawan Aman Palestin disambut oleh Omar Janoun, manajer Union of Relief & Development Associations (URDA), NGO Lebanon yang memiliki kerja sama dengan Aman Palestin untuk beberapa proyek, salah satunya adalah proyek Kurban di Negeri Anbiya ini. Omar Janoun juga memberitahu perkembangan terkait pembangunan Masjid Sheikh Al-Khalil yang disponsori oleh Aman Palestin.

Sebagai realisasi dari kampanye kurban, Aman Palestin mengirim beberapa utusan ke Lebanon dan Brazil. - (Aman Palestin Indonesia)

 

Selain di Lebanon, misi kurban Aman Palestin juga dilakukan di Negeri Samba, yaitu Brazil. Ketua Misi Kurban Aman Palestin ke Brazil, Ustaz Ismail Juffri menyampaikan timnya telah sampai di Bandara Cuiaba, Brazil pukul 18.45 waktu setempat atau pukul 04.45 waktu Indonesia.

Perjalanan tim Aman Palestin Berhad ke Brazil bertujuan untuk memberikan amanah dari penyumbang kepada peserta Kurban Sejuk Beku. Meskipun perjalanan yang memakan waktu 32 jam dan suhu yang cukup tinggi hingga mencapai 28 derajat celcius, para relawan tetap semangat agar amanah tersebut sampai kepada yang berhak. 

"Mari memberikan sedekah terbaik dengan berkurban bersama Aman Palestin. Saudara-saudara kita di Negeri Anbiya memerlukan bantuan kita. Anda bisa berdonasi secara online melalui Instagram resmi Aman Palestin Indonesia di @amanpalestin_id atau menghubungi website resminya di www.donasi.amanpalestin.id. Raih keberkahan kurban bersama Aman Palestin Indonesia!" ujar Aman Palestin Indonesia dalam siaran persnya.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler