Kebakaran di Area SMK Al-Huda Indramayu, Diduga Dipicu Korsleting

Petugas pemadam kebakaran mencegah api merembet ke bangunan lain.

Dok Republika
Kantin sekolah SMK Al-Huda di Desa Kedungwungu, Kecamatan Anjatan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, dilanda kebakaran, Sabtu (8/7/2023) malam.
Rep: Lilis Sri Handayani Red: Irfan Fitrat

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU — Kebakaran dilaporkan terjadi di area SMK Al-Huda di Desa Kedungwungu, Kecamatan Anjatan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, pada Sabtu (8/7/2023) malam. Berdasarkan informasi petugas pemadam kebakaran (damkar), area yang terbakar adalah kantin sekolah.

Baca Juga


Satu unit kendaraan damkar dikerahkan untuk melakukan pemadaman. Api dikabarkan bisa dipadamkan sekitar pukul 21.18 WIB atau tak sampai dua jam dari laporan kebakaran.

Komandan Regu Pos Patrol Damkar Indramayu, Arih Ropianto, mengatakan, petugas bisa mencegah api merembet ke bangunan lain di sekitar kantin sekolah itu. Ruang kelas dan ruang guru disebut aman. “Bangunan lain aman, tidak ikut terbakar,” kata Arih, Ahad (9/7/2023).

Namun, Arih mengatakan, barang yang berada di kantin sekolah ludes terbakar. Kerugian akibat kebakaran itu diperkirakan mencapai Rp 10 juta. “Penyebab kebakaran diduga karena korsleting arus listrik showcase,” kata Arih.

Arih mengimbau masyarakat untuk mewaspadai segala potensi kebakaran. Masyarakat diminta meningkatkan upaya pencegahan kebakaran, apalagi di musim kemarau seperti sekarang ini.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler