PT Timah Latih Warga Wujudkan Pemali Sentra Ikan Tawar

Ini sebagai komitmen PT Timah Tbk mendorong perekonomian masyarakat desa.

Facebook PT Timah
Logo PT Timah Tbk
Red: Fuji Pratiwi

REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG -- PT Timah Tbk melatih warga Desa Pemali Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dalam memijah dan merawat ikan, sebagai langkah perusahaan mewujudkan Pemali sebagai sentra ikan air tawar di Bangka.    

Baca Juga


"Pelatihan pembibitan dan pembesaran ikan air tawar ini sebagai komitmen PT Timah Tbk mendorong perekonomian masyarakat desa," kata Kabid Hubungan Masyarakat Perusahaan PT Timah Tbk Anggi Sihaan di Pangkalpinang, Sabtu (29/7/2023).

Ia mengatakan PT Timah Tbk berkolaborasi dengan Balai Benih Perikanan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Pemdes Pemali melatih Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) se-Desa Pemali Bangka, agar petani secara mandiri memijah, membibitkan ikan air tawar seperti lele, pati, nila, gurame dan lainnya. "Kami bersyukur para petani ini sangat antusias mengikuti pelatihan di Balai Pertemuan Desa Pemali," kata Anggi.

Kepala Desa Pemali Abdul Aziz Hasyim mengatakan antusias warganya mengikuti kegiatan ini sangat tinggi. "Pemali ini banyak lahan-lahan bekas tambang, seperti kolong-kolong bekas tambang ini dapat dijadikan kolam pembibitan dan pembesaran ikan air tawar," kata Abdul.

Ia bersyukur dan mengapresiasi PT TImah Tbk yang telah mengadakan kegiatan ini, karena dengan adanya pelatihan ini dirinya semakin yakin jika Desa Pemali bisa menuju sentral ikan air tawar di Kabupaten Bangka. "PT Timah itu benar-benar sangat membantu warga dan saya berharap kerja sama seperti ini jangan sampai di sini saja, namun dapat terus berlanjut," kata dia.

Ketua Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Pemali Harom (45 tahun) mengatakan banyak sekali manfaat yang mereka rasakan dari pelatihan ini seperti pemijahan, penanganannya, memilih indukan yang baik dan perawatan yang baik sehingga bisa menghasilkan anakan yang baik pula. "Selama ini, da beberapa kendala yang petani alami sehingga menyebabkan mereka belum bisa menjadikan Desa Pemali sebagai sentra ikan air tawar. Namun setelah mendapatkan pelatihan ini mereka optimis bisa untuk mewujudkan Desa Pemali jadi sentra ikan air tawar," kata dia.

 

sumber : ANTARA
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler