DPR Dorong Intervensi Khusus Pengiriman Bantuan ke Kabupaten Puncak

Penyelesaian bencana kelaparan di Papua secara terpadu juga diperlukan

Republika/Nawir Arsyad Akbar
Ketua DPR Puan Maharani menyoroti bencana kelaparan di Kabupaten Puncak, Papua Tengah. Bencana kelaparan tersebut merupakan buntut kekeringan di Papua
Rep: Nawir Arsyad Akbar Red: Ichsan Emrald Alamsyah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPR Puan Maharani menyoroti bencana kelaparan di Kabupaten Puncak, Papua Tengah. Bencana kelaparan tersebut merupakan buntut kekeringan yang melanda wilayah tersebut.


Ia menekankan pentingnya agar pemerintah pusat dan daerah menyiapkan solusi jangka panjang untuk mengatasi peristiwa tersebut. Mengingat hal serupa terjadi hampir setiap tahunnya.

"Persoalannya sekarang yang ada kan medan dan kondisi keamanan di sana menyebabkan sulitnya distribusi bantuan. Maka harus ada intervensi khusus sehingga masyarakat segera mendapat bantuan," ujar Puan lewat keterangannya, Jumat (4/8/2023).

Penyelesaian bencana kelaparan di Papua secara terpadu juga diperlukan, mengingat medan geografis yang sulit menyebabkan bantuan susah sampai. Akses yang paling mudah dan cepat adalah dengan menggunakan pesawat.

Namun, tak banyak maskapai berani untuk turun di Kabupaten Puncak karena daerah tersebut rawan dengan aksi kekerasan dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Apalagi dengan adanya penyanderaan pilot Susi Air, sehingga membuat maskapai takut menuju ke distrik terdampak.

"Memang kondisinya cukup complicated. Karena ada masalah kesehatan di sana yang harus segera ditangani. Ditambah persoalan keamanan yang ke semua itu pada akhirnya berdampak ke masalah sosial," ujar Puan.

Ia mendukung upaya pengamanan dari TNI dan Polri dalam penyaluran bantuan ke warga Papua Tengah. Sebab, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan adanya gangguan keamanan dari Organisasi Papua Merdeka (OPM) saat tim menuju lokasi pengungsian warga.

"Upayakan agar bantuan untuk warga segera sampai dan antisipasi adanya masalah saat proses pendistribusiannya, serta pastikan masyarakat aman saat menerima bantuan," ujar Puan.

Upaya pemerintah saat ini diperlukan secara masif untuk mengatasi bencana kekeringan dan kelaparan di Papua Tengah. Pemerintah telah menetapkan menambah masa tanggap darurat bencana kekeringan di Papua Tengah menjadi dua minggu.

Dengan berbagai persoalan yang ada, Puan mendorong pemerintah menangani bencana kelaparan di wilayah Papua dengan menyasar ke akar persoalan. Ia berharap, ada solusi berkelanjutan terhadap bencana kelaparan tersebut.

"Ini pekerjaan rumah yang sangat besar. Pemerintah dengan dukungan seluruh elemen bangsa harus bisa mengatasi persoalan kelaparan di Papua ini. Tentunya DPR akan memberi dukungan lewat fungsi dan kewenangan kami," ujar Puan.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler