Hawaii dan Kalifornia Berbagi Tragedi Kebakaran yang Mematikan

Kebakaran di Kalifornia dan Hawaii meninggalkan kenangan suram

EPA-EFE/ETIENNE LAURENT
Suasana kota yang hangus terbakar di Lahaina, Hawaii, AS, (11/8/2023).
Rep: Dwina Agustin Red: Esthi Maharani

REPUBLIKA.CO.ID, SACRAMENTO -- Melissa Crick patah hati pekan ini saat menonton video di ponselnya tentang orang-orang yang melarikan diri dari kebakaran hutan yang bergerak cepat di Hawaii. “Mengirim cinta dan dukungan dari Paradise, California,” komentar Crick di postingan media sosial seorang perempuan.

Hal yang mengejutkan Crick, perempuan itu membalas. Dia tahu Paradise, kota kecil California Utara di kaki bukit Sierra Nevada yang sebagian besar dihancurkan oleh kebakaran hutan pada 2018. Perempuan itu memberi tahu Crick bahwa dukungannya sangat berarti baginya.

"Itu adalah momen yang sangat berat," kata Crick.

Lahaina, Hawaii, adalah surga tropis di pantai barat laut Maui. Tapi kebakaran hutan yang melanda wilayah itu selamanya menghubungkannya dengan surga lain, yang satu ini di California.

Kedua kota kecil itu memiliki perbedaan yang suram dalam mengalami kebakaran hutan paling mematikan di Amerika Serikat dalam lebih dari satu abad. Tragedi keduanya terjadi dengan cara yang sangat mirip.

“Bukan itu yang ingin kita ingat,” kata Crick.

Kedua kobaran api dimulai pada jam-jam malam ketika sulit untuk memperingatkan orang. Dengan penyebaran cepat, membuat orang hanya memiliki sedikit waktu untuk melarikan diri.

Selain itu, kedua tempat itu terisolasi, dengan sedikit jalan masuk atau keluar. Kebakaran California menewaskan sedikitnya 85 orang dan menghancurkan lebih dari 18 ribu bangunan. Kebakaran Hawaii sejauh ini telah menewaskan hampir 100 orang dan menghancurkan lebih dari seribu bangunan.

Kebanyakan orang akan mengira tempat seperti Paradise yang terletak di hutan California yang rawan kebakaran tidak akan memiliki banyak kesamaan dengan kota kecil di Hawaii, negara bagian yang terkenal dengan pemandangannya yang subur. Namun, menurut, ahli ekologi api dan tumbuh-tumbuhan di University of California-Davis Hugh Safford menyatakan, kedua tempat itu memiliki lebih banyak kesamaan daripada yang dipikirkan, terutama dalam hal kebakaran hutan.

Risiko kebakaran hutan di California dan Hawaii telah diketahui bertahun-tahun...

Baca Juga


Risiko kebakaran hutan di kedua tempat telah diketahui selama bertahun-tahun, terutama karena perubahan iklim. Kondisi itu telah menyebabkan musim yang lebih panas dan lebih kering yang membuat kebakaran hutan menjadi lebih hebat.

“Saya sama sekali tidak terkejut bahwa Hawaii mengalami kebakaran seperti ini. Itu hanya masalah waktu," kata Safford.

Saat laporan berita dari Hawaii pekan ini, Paradise adalah satu-satunya tempat lain di AS dengan warganya benar-benar tahu seperti apa rasanya.  “Itu segera memicu, bagi kita semua… emosi. Itu mengingat rasa takut,” kata Steve “Woody” Culleton, anggota Paradise Town Council yang kehilangan rumahnya dalam kebakaran 2018.

Pada pertemuan Paradise Rotary Club pada Rabu (9/8/2023), para anggota menanggapi kebakaran hutan Hawaii dengan mengheningkan cipta. Namun mereka dengan cepat beralih membahas cara mereka dapat membantu.

Anggota Rotary Club yang kehilangan rumahnya dalam kebakaran pada 2018 Pam Gray mengatakan, klub lokal menerima lebih dari 2,1 juta dolar AS sumbangan dalam minggu-minggu setelah kebakaran. Klub menggunakan uang itu untuk membagikan kartu hadiah kepada orang-orang dan membayar hal-hal seperti penebangan pohon. Sekarang, menurut Gray, klub akan berusaha membalas budi ke Hawaii.

“Kami mengalami pengalaman itu karena suatu alasan. Dan saya percaya itu untuk membantu orang lain," ujar Gray.

Tetapi yang lain, termasuk Laura Smith, belum merasakan dorongan untuk terjun dan membantu. Smith kehilangan rumahnya dan hampir semua miliknya dalam kebakaran pada 2018. Dia mengatakan, peristiwa itu sangat luar biasa, rasanya seperti hidup di mulut singa.

“Menurut saya, orang-orang di sana hanya perlu ruang untuk memproses apa yang baru saja terjadi pada mereka dan tidak dibanjiri omong kosong tentang bagaimana semuanya akan baik-baik saja, karena pasti tidak akan baik-baik saja untuk waktu yang lama,” kata Smith.

Walikota Greg Bolin mengatakan semua orang di acara pemulihan Paradise mengatakan pikiran mereka tertuju pada para korban di Hawaii. “Kamu tahu bagaimana kehidupan mereka akan menjadi seperti. ... Anda tahu betapa sulit dan betapa sulitnya masa-masa itu. Namun jika mereka tetap dengan itu, ada harapan di sisi lain. Itu datang bersama-sama. Dan kota kami akan kembali," ujarnya.

sumber : AP
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler