Kenaikan Gaji PNS Dinilai Bantu Pertumbuhan Ekonomi Daerah

Hal itu berefek positif pada daya beli sehingga ekonomi masyarakat meningkat.

Antara/Asep Fathulrahman
Sejumlah Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang diyatakan lulus mengucapkan sumpah jabatan menjadi PNS (ilustrasi).
Red: Fuji Pratiwi

REPUBLIKA.CO.ID, SUNGAILIAT -- Bupati Bangka, Kepulauan Bangka Belitung, Mulkan, menilai rencana kenaikan gaji PNS, TNI, dan Polri sebesar delapan persen akan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat daerah meningkat.

Baca Juga


"Kebijakan Pemerintah akan menaikkan gaji PNS, TNI, dan Polri, yang ditetapkan sebesar delapan persen, dan direalisasikan pada 2024 mendatang tidak hanya membantu meningkatkan kesejahteraan aparatur pemerintah, tetapi juga akan berdampak positif terhadap daya beli sehingga ekonomi masyarakat yang juga akan meningkat," kata Mulkan di Sungailiat, Kabupaten Bangka, Kepulauan Bangka Belitung, Jumat (18/8/2023).

Mulkan menyakini perputaran uang di pasar akan semakin besar karena diketahui PNS, TNI, dan Polri di Kabupaten Bangka jumlahnya ribuan orang. "Pemerintah menaikkan gaji sebagai upaya menambah dan meningkatkan kinerja serta mengakselerasi peningkatan ekonomi dan pembangunan nasional," kata dia.

Menurut Mulkan, pemerintah ingin memberikan apresiasi layak kepada mereka yang setia mendedikasikan diri mengabdi kepada negara dan melayani masyarakat. Kenaikan gaji PNS hanya berlaku untuk gaji pokok saja, sedangkan penghasilan PNS sendiri terdapat beberapa tunjangan, seperti tunjangan istri, anak, dan tunjangan kinerja. Dengan kenaikan ini, diharapkan dapat meningkatkan kinerja PNS dan mengurangi dampak inflasi yang dirasakan para PNS.

"Saya berharap dengan kenaikan gaji tersebut, PNS, TNI, dan Polri dapat meningkatkan membeli produk UMKM supaya sektor ini semakin tumbuh," ujar Mulkan.

 

sumber : ANTARA
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler