Presiden PSG Nantikan Duel Kontra Milan di Grup Neraka
PSG menjelma menjadi kekuatan baru di Eropa dalam beberapa tahun terakhir.
REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Aroma persaingan paling ketat di babak penyisihan Liga Champions musim ini tercium di Grup F. Dalam kelompok tersebut ada Paris Saint Germain, AC Milan, Borussia Dortmund, serta Newcastle United.
PSG menjelma menjadi kekuatan baru di Eropa dalam beberapa tahun terakhir. Milan sudah sangat dihormati berbekal sejarah klub tersebut di panggung ini. I Rossoneri mengoleksi tujuh trofi si Kuping Lebar.
Dortmund pantas diwaspadai. Die Borussen konsisten mentas di Liga Champions. Tim yang sering mengharumkan nama Jerman di seantero Benua Biru.
Teranyar, Newcastle United. Newcastle merupakan tim klasik yang bangkit dari tidur panjang. Kini the Magpies kembali ke jalur semestinya dengan amunisi mentereng, modal finansial berlimpah, dan spirit yang baru.
Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi merasa timnya berada di kompetisi antarklub terbaik di muka bumi. Secara khusus ia membahas Il Diavolo Rosso.
"Jika Anda bermain di turnamen ini, Anda harus siap menghadapi yang terbaik, dan Milan salah satu klub terbaik dunia dengan sejarah besar," kata Nasser, dikutip dari Football Italia, Jumat (1/9/2023).
Ia menantikan pertempuran Les Parisiens kontra I Rossoneri. Sebuah partai kelas atas. Jutaan pasang mata bakal menyaksikan.
Nasser memuji kualitas skuad Milan. Tantangan menarik bagi mereka. Terutama ketika mengunjungi markas lawan.
"Mereka memiliki tim hebat, dan akan sangat menyenangkan bisa datang dan bermain di San Siro," ujar pebisis asal Qatar ini.
Kiper Paris SG, Gianluigi Donnarumma akan bereuni dengan eks klubnya. Bukan rahasia lagi jika Donnarumma belum sepenuhnya dimaafkan oleh penggemar Milan. Ia sempat digadang-gadang sebagai calon pemimpin dan legenda klub tersebut.
Lalu pada 2021 lalu, Donnarumma menuju Prancis dengan status bebas transfer. Saat berkesempatan membela tim nasional Italia, mentas di San Siro, sang portiere selalu mendapatkan cemoohan. Nasser memahami hal itu.
Sesuatu yang sudah menjadi bagaian dari olahraga ini. Namun ia berharap semua tekanan yang dihadirkan dari tribun, masih dalam taraf normal.
Milan juga akan bereuni dengan gelandangnya Sandro Tonali. Gelandang mungil tapi liat ini berseragam Newcastle mulai musim ini.