Kandang Ternak di Kuningan Terbakar, Sapi dan Kambing Jadi Korban

Sementara ini kebakaran diduga dipicu korsleting listrik.

Dok Damkar Kabupaten Kuningan
Petugas memadamkan kebakaran yang melanda kandang ternak di Desa Karangmuncang, Kecamatan Cigandamekar, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Rabu (6/9/2023).
Rep: Lilis Sri Handayani Red: Irfan Fitrat

REPUBLIKA.CO.ID, KUNINGAN — Kandang ternak di Desa Karangmuncang, Kecamatan Cigandamekar, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, dilanda kebakaran, Rabu (6/9/2023). Peristiwa itu dilaporkan mengakibatkan tiga sapi dan 14 kambing mati terbakar.

Baca Juga


Kebakaran dikabarkan melanda kandang ternak milik kelompok Sapi Jalak Sakti Karangmuncang pada Rabu, sekitar pukul 04.50 WIB.

Menurut Kepala UPT Pemadam Kebakaran (Damkar) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Kuningan M Khadafi Mufti, peristiwa tersebut pertama kali diketahui oleh warga yang hendak mengambil arit di kandang kambing, tidak jauh dari area yang terbakar.

Saksi disebut melihat kandang milik kelompok sapi jalak sakti Karangmuncang sudah dalam kondisi terbakar. Kejadian kebakaran itu kemudian diberitahukan kepada warga lainnya. Warga lantas menyampaikan kejadian itu lewat pengeras suara di mushala terdekat.

Adanya pemberitahuan lewat pengeras suara mushala itu membuat warga berdatangan ke lokasi kandang yang terbakar dan berupaya melakukan pemadaman.

Kebakaran itu juga dilaporkan kepada kantor UPT Damkar Kabupaten Kuningan. Petugas Damkar mendatangi lokasi dan bisa memadamkan api sekitar pukul 06.30 WIB.

Menurut Khadafi, kebakaran itu membuat kandang ternak hangus, serta mengakibatkan tiga sapi dan 14 kambing mati. Total kerugian akibat musibah tersebut diperkirakan mencapai sekitar Rp 118 juta.

Ihwal penyebab kebakaran, Khadafi mengatakan, sementara ini diduga dipicu korsleting. Penyebab pastinya masih diselidiki.

“Penyebab sementara kebakaran diduga dari arus pendek listrik yang menempel di kayu dan percikan apinya jatuh ke tumpukan jerami,” kata Khadafi.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler