Ini yang akan Terjadi Setelah Nabi Isa Berhasil Membunuh Dajjal di Palestina
Dajjal akan muncul dari Ashbahan dan terbunuh di Palestina
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Setelah embunuh Dajjal, Nabi Isa tinggal selama 40 tahun dibumi setelah itu Allah SWT mewafatkannya. Imam Thabrani menjelaskan bahwa Nabi Isa kemudian dimakamkan di Madinah bersama Rasulullah SAW.
ورواه الطبراني في المعجم الكبير (١٣/١٥٩ رقم ٣٨٤) - ومن طريقه المزي في تهذيب الكمال (١٩/٤٩٥) - من طريق عبدالله بن نافع الصائغ، عن عثمان بن الضحاك بسنده، ولفظه: يدفن عيسى عليه السلام مع رسول الله صلى الله عليه وسلم وصاحبيه، فيكون قبره الرابع
Imam at Thabarany dalam al-Mu'jam al-Kabir mengatakan Isa nanti akan dikuburkan bersama Rasulullah dan dua sahabat beliau (Abu Bakr dan Umar), dan jadilah kuburan Isa itu kuburan yang keempat. Pembunuhan terhadap Dajjal Rasulullah SAW menyatakan bahwa selepas berhasil membunuh Dajjal, Isa ibn Maryam tinggal di bumi selama 40 tahun.
Setelah Dajjal binasa, umat manusia hidup penuh kedamaian. Tak ada lagi permusuhan di antara manusia. Setelah itu Allah SWT mengirim angin lembut dari arah Syam (Palestina) yang membuat setiap orang yang memiliki iman wafat.
Dalam hadits yang diriwayatkan dari Abdullah bin Amr dijelaskan bahwa selepas Dajjal binasa, manusia hidup damai selama tujuh tahun selanjutnya setiap orang beriman wafat. Dari ‘Abdullah bin ‘Amr, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
فَيَبْعَثُ اللَّهُ عِيسَى ابْنَ مَرْيَمَ كَأَنَّهُ عُرْوَةُ بْنُ مَسْعُودٍ فَيَطْلُبُهُ فَيُهْلِكُهُ ثُمَّ يَمْكُثُ النَّاسُ سَبْعَ سِنِينَ لَيْسَ بَيْنَ اثْنَيْنِ عَدَاوَةٌ ثُمَّ يُرْسِلُ اللَّهُ رِيحًا بَارِدَةً مِنْ قِبَلِ الشَّأْمِ فَلاَ يَبْقَى عَلَى وَجْهِ الأَرْضِ أَحَدٌ فِى قَلْبِهِ مِثْقَالُ ذَرَّةٍ مِنْ خَيْرٍ أَوْ إِيمَانٍ إِلاَّ قَبَضَتْهُ
“Lalu Allah mengutus Isa ibn Maryam seperti Urwah bin Mas’ud, ia mencari Dajjal dan membunuhnya. Setelah itu selama tujuh tahun, manusia tinggal dan tidak ada permusuhan di antara dua orang pun. Kemudian Allah mengirim angin sejuk dari arah Syam lalu tidak tersisa seorang yang di hatinya ada kebaikan atau keimanan seberat biji sawi pun yang tersisa kecuali ia mencabut nyawanya.” (HR Muslim nomor 2940).
Maka setelah angin lembut berhembus dan seluruh orang beriman wafat, hingga tak ada lagi yang menyeru lafaz Allah SWT, maka yang hanya tersisa di muka bumi adalah orang-orang durhaka. Mereka kemudian berbuat maksiat sesuka hati mereka.
Baca juga: Doa Lengkap Ini untuk Mohon Ampunan dari Segala Jenis Dosa
Dan ketika telah mencapai masa itu, Allah SWT menghancurkan seluruh alam semesta atau terjadinya kiamat kubra. Sebagiamana diriwayatkan an Nawas bin Sam'an.
إِذْ بَعَثَ اللهُ رِيْحًا طَيِّبَةً، فَتَأْخُذُهُمْ تَحْتَ آبَاطِهِمْ، فَتَقِبْضُ رُوْحَ كُلِّ مُؤْمِنٍ وَكُلِّ مُسْلِمٍ، وَيَبْقَى شِرَارُ النَّاسِ؛ يَتَهَارَجُوْنَ فِيْهَا تَهَارُجَ الْحُمُرِ، فَعَلَيْهِمْ تَقُوْمُ السَّاعَةُ.
“Tiba-tiba saja Allah mengutus angin yang lembut, sehingga (angin tersebut) mengambil (mewafatkan) mereka dari bawah ketiak-ketiak mereka, lalu diambillah setiap ruh mukmin dan Muslim, dan yang tersisa hanyalah manusia yang paling durjana. Mereka menggauli wanita-wanita mereka secara terang-terangan bagaikan keledai, maka kepada merekalah Kiamat akan terjadi.” (Shahih Muslim).
Wilayah Ashbahan
Sementara itu Dajjal akan muncul pertama kali dari wilayah Ashbihan atau ada yang menyebut juga Isfahan atau Khurasan sebuah wilayah yang terletak di ujung timur Laut Iran. Sebagaimana Imam Muslim meriwayatkan hadits dari Anas bin Malik menjelaskan bahwa tujuh puluh ribu orang-orang Yahudi Ashbihan akan menjadi pengikut Dajjal.
Mereka mengenakan jubah tebal dan bergaris. Meski dalam riwayat lainnya menyebutkan jumlah orang Yahudi Ashbihan yang menjadi pengikut Dajjal sebanyak delapan puluh ribu dengan mengenakan topi perang.
Setelah muncul, Dajjal kemudian akan singgah di setiap kampung kecuali Makkah dan Madinah. Para malaikat menjaga dua kota suci itu sehingga tidak dapat dimasuki Dajjal.
Dalam hadits yang diriwayatkan Imam Ahmad, Imam Muslim dan Imam Hakim disebutkan bahwa Dajjal akan berada di bumi selama empat puluh tahun. Kemudian Allah SWT mengutus Nabi Isa untuk membunuh Dajjal.
يخرج الدجال من أمتي فيمكث أربعين فيبعث الله عيسى بن مريم كأنه عروة بن مسعود الثقفي فيطلبه فيهلكه
Baca juga: Gaza Masih Memanas, Baca Doa Qunut Nazilah ini Agar Allah SWT Lindungi Palestina
“Dajjal itu keluar dari umatku. Ia tinggal (di bumi) selama empat puluh. Kemudian Allah mengutus Isa ibn Maryam yang seolah seperti Urwah Ibn Mas'ud at-Tsaqafy (nama seorang sahabat nabi). Kemudian Isa ibn Maryam mencari Dajjal itu dan membunuhnya.” (Hadits riwayat Imam Ahmad, (2/166), Imam Muslim (2940) dan Imam Al-Hakim (4/550).