Baznas Jabar Berikan Kaki Palsu untuk Asep
Kaki palsu sangat dibutuhkan oleh orang seperti Asep dan Baznas Jabar pun mampu memenuhi hal itu.
Baznas Jabar diwakili Iyan Mulyana, (1/11) menyerahkan sebuah kaki palsu kepada Asep Supriyatna, penduduk Kelurahan Padasuka, Kota Cimahi seharga lima juta rupiah. Namun penyerahan dilakukan di kediaman rumah orangtuanya di Kelurahan Ciroyom, Kota Bandung. Penyerahan dan pemasangan kaki palsu tersebut dilakukan petugas yang disaksikan salah satu puteri penerima manfaat yang bernama Amel.
Perjuangan Asep untuk mendapatkan hal ini bukanlah hal mudah. Setelah dua tahun diamputasi akibat pembekuan darah di RSUD Cibabat, Kota Cimahi di kaki sebelah kirinya Asep terpaksa melakukan aktvitas dengan menggunakan dua tongkat. Maka melalui bantuan dari Gusti Novira Vista Yuvinia, S. Tr. Sos, pekerja sosial Kelurahan Padasuka Kota Cimahi yang merekomendasi kepada Baznas Kota Cimahi hingga Asep mendapatkan uang sebesar Rp 500.000,-. Namun dirasa uang sebesar itu takkan mampu membeli kaki palsu maka diajukanlah ke Baznas Jabar dengan rekomendasi dari Baznas Kota Cimahi.
“Tentu saja ini menjadi tugas kami untuk membantu mereka yang membutuhkan. Saya sebenarnya mengajukan ke Baznas Kota Cimahi dan Abiyoso juga. tetapi saya bersukur karena Pak Asep akhirnya dapat bantuan kaki palsu yang difasilitasi oleh Baznas Jabar. Terima kasih atas kerja sama dan bantuannya," tegas wanita yang biasa dipanggil Vista.
Pembuatan kaki palsu sendiri dilakukan oleh APDL (Aliansi Perempuan Disabilitas dan Lansia) di Cikampek, Jawa Barat. Menurut Iyan Mulyana sendiri bahwa penerima manfaats ndiri harus menunggu hampir satu bulan lamanya karena menunggu pengajuan kaki palsu dari penerima manfaat sehingga diacc sekaligus hingga yang bersangkutan mendapatkan bantuan yang diinginkannya.
“Pemberian kaki palsu ini kan dananya dihimpun dari para donatur, sehingga tentu saja Pak Asep harus benar-benar bisa memanfaatkannya secara baik sehingga dapat mendukung kepada aktvitas hariannya. Semoga kebaikan ini bisa memberi berkah pula bagi kita semua," tegas Iyan pada kesempatan itu.
Asep Supriyatna sendiri selaku penerima manfaat kaki palsu ini merasa gembira demgan bantuan yang telah diterimanya dan dengan adanya kaki palsu ini semoga ia bisa bekerja lagi. "Sudah lama saya inginkan ternyata baru kali ini Allah mengabulkannya," ucap Asep penuh rasa syukur.
Tentu saja pemberian kaki palsu ini menjadi bukti bahwa kepedulian para aghniya memberikan hal yang berguna bagi penerima manfaat seperti pak Asep ini.***
Ikuti Whatsapp Channel Republika