Ciri Orang tak Tulus Menurut Pakar, Perhatikan Mereka di Sekeliling Anda

Perlu waktu untuk menyadari bahwa orang tersebut tidak tulus atas semua sikap baiknya

Dok. www.freepik.com
Orang tidak tulus (ilustrasi). Ada beberapa ciri-ciri orang tidak tulus menurut pakar.
Rep: Shelbi Asrianti Red: Qommarria Rostanti

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setiap kali menjalin pertemanan baru atau terlibat dalam hubungan romantis, seseorang mengharapkan sikap baik yang benar-benar tulus. Sayangnya, hal itu tidak selalu terjadi. Bahkan, beberapa orang memiliki motif tersembunyi dan bersikap pura-pura baik.

Baca Juga


Seringnya, perlu waktu untuk menyadari bahwa orang tersebut tidak tulus atas semua sikap baiknya. Para pakar membagikan red flag jika seseorang tidak benar-benar tulus dan hanya berlagak bersikap baik sebagai berikut, dikutip dari laman Best Life Online, Kamis (2/11/2023):

1. Ucapan tidak sejalan dengan perbuatan

Salah satu cara mengenali seseorang yang "berpura-pura baik" adalah dengan membandingkan perkataan dan tindakannya.  Jika ucapan dan perbuatannya tidak selaras, itu bisa menjadi red flag yang sangat jelas.

Misalnya, orang yang bicara manis, tetapi tidak memberikan dukungan saat Anda benar-benar membutuhkannya. "Mereka mungkin menghujani Anda dengan pujian, tetapi tindakan mereka tidak sejalan dengan perkataannya," kata life coach Bayu Prihandito.

2. Menyanjung berlebihan

Prihandito yang juga pendiri Life Architekturte menyarankan berhati-hati dengan sanjungan berlebihan. Semua orang menyukai pujian, tapi jika berlebihan bisa menjadi tanda ketidaktulusan. "Jika seseorang memuji Anda tanpa alasan, itu mungkin merupakan taktik untuk memenangkan hati Anda karena ada motif mendasar lainnya," ujarnya.

3. Kebaikan bersyarat

Akan ada orang yang hadir dan bersikap baik kepada kita hanya jika hal itu bisa bermanfaat baginya. Prihandito menyebut kebaikan bersyarat itu sebagai red flag yang sangat jelas. "Kebaikan dan cinta yang tulus seharusnya tidak bersyarat dan tidak digunakan sebagai alat pertukaran," ujarnya.

4. Menyembunyikan emosi negatif

Jika seseorang terus-menerus hanya mengungkapkan emosi positif, bisa jadi dia menyembunyikan perasaan dan frustrasinya yang sebenarnya di hadapan Anda. "Menunjukkan emosi negatif adalah hal yang wajar, dan seseorang yang menyembunyikannya sepenuhnya mungkin tidak menunjukkan jati dirinya," tutur psikiater dari Universitas Columbia, Ryan Sultan.

Nomor 5...lanjutkan membaca>>

 

5. Bahasa tubuh yang janggal

Meski ucapan seseorang sangat baik dan manis, jika dia menunjukkan bahasa tubuh yang janggal, itu patut dicurigai. Pendiri Lotus Therapy & Counseling Center di Vancouver, Niloufar Esmaeilpour, mengatakan isyarat nonverbal kerap lebih jelas daripada kata-kata.

"Seseorang mungkin mengatakan bahwa mereka bahagia untuk Anda, tetapi bahasa tubuhnya dapat menunjukkan sebaliknya," ucap Esmaeilpour. Dia mencontohkan, seperti menghindari kontak mata, senyum yang dipaksakan, atau postur tertutup.

6. Membicarakan orang lain

Jika seseorang berbicara negatif tentang orang lain kepada Anda, kemungkinan besar mereka akan melakukan hal yang sama terhadap Anda saat Anda tidak ada. Dalam menghadapi orang seperti ini, Esmaeilpour menyarankan untuk menetapkan batasan dalam hubungan. "Batasi informasi pribadi yang Anda bagikan dengan orang ini dan pertahankan jarak," ujarnya.

7. Relasi tidak seimbang

Hubungan yang tulus didasarkan pada rasa saling percaya, saling pengertian, dan berbagi minat. Jika segala sesuatunya terasa tidak seimbang, dan terasa hanya Anda yang banyak terlibat dan berusaha, bisa jadi orang lain dalam hubungan tidak sepenuhnya tulus.

Pakar hubungan dengan latar belakang psikologi perilaku, Lachlan Brown, menyampaikan bahwa jika hal itu terakumulasi, bisa terjadi ketidakseimbangan emosional dalam interaksi. "Meskipun mereka mungkin menanyakan banyak pertanyaan pribadi tentang Anda, mereka mungkin sangat berhati-hati saat Anda menanyakan hal serupa," tutur Brown.

8. Selalu beropini sama

Perilaku mirroring yang ekstrem, yakni selalu beropini sama, selalu setuju dengan Anda dalam segala hal, bahkan menirukan tindakan dan ekspresi Anda, bukan sesuatu yang bagus. Menurut Brown, mirroring ekstrem dapat mengindikasikan upaya untuk memenangkan hati Anda dengan cepat, sering kali karena alasan manipulatif.

 

 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler