Gubernur BI Sebut Total Transaksi ISEF 2023 Naik Lima Persen

Penyelenggaran ISEF tahun ini omzetnya capai Rp 38 triliun.

dok Bank Indonesia
Suasana acara closing ceremony Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) 2023 di Jakarta Convention Center, Ahad (29/10/2023). Penyelenggaraan Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) Satu Dekade Menebar Kebaikan yang dilaksanakan mulai tanggal 25 Oktober hingga 29 Oktober 2023 tersebut resmi ditutup dengan mencatatkan transaksi sebesar Rp 28,9 triliun.
Rep: Rahayu Subekti Red: Lida Puspaningtyas

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank Indonesia (BI) pada tahun ini kembali menggelar Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) ke-10. Acara untuk pengembangan ekonomi syariah yang digelar pada 25-29 Februari 2023 tersebut diproyeksikan memiliki transaksi yang meningkat dibandingkan tahun lalu.

"Penyelenggaran ISEF tahun ini omzetnya menghasilkan hampir Rp 38 triliun atau naik lima persen dari tahun lalu," kata Gubernur BI Perry Warjiyo  dalam konferensi pers Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK), Jumat (3/11/2023).

Perry memastikan, BI terus bersinergi secara erat dengan pemerintah. Begitu juga dengan perbankan dan institusi lainnya untuk melanjutkan dukungan pengembangan UMKM serta ekonomi dan keuangan syariah sebagai sumber baru pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Sebelumnya, Head of Sharia Financial and Economic Department BI Arief Hartawan mengatakan total transaksi yang terjadi mencapai Rp 28,9 triliun. Angka tersebut meningkat dari ISEF 2022 yang sebesar Rp 27,6 triliun.

Transaksi tersebut mencakup pembiayaan lembaga keuangan syariah, transaksi B to B, transaksi B to C, dan transaksi exhibition ISEF 2023. Khusus untuk kegiatan pameran selama lima hari, ISEF mencatatkan transaksi senilai Rp 365,42 miliar.

"Termasuk kegiatan FESyar dan akad serentak 2.311 KPR Syariah pada penyelenggaraan ISEF ini," kata Head of Sharia Financial and Economic Department BI Arief Hartawan dalam laporannya saat Closing Ceremony ISEF 2023, di Jakarta Convention Center, Ahad (29/10/2023).

Jumlah pengunjung ISEF 2023 mencapai lebih dari 72.930, yang terdiri dari 28.356 peserta offline dan 44.574 peserta online. Menurut Arief, angka tersebut mengalami kenaikan lebih dari dua kali lipat dibandingkan tahun lalu.

Selain itu, pameran ISEF 2023 turut diramaikan oleh 1.003 pelaku usaha. Kompetisi Eksyar yang diselenggarakan selama tahun ini melibatkan 6.748 peserta dari kalangan pelajar tingkat dasar, menengah, mahasiswa, hingga pelaku usaha umum dan desainer.

ISEF 2023 juga disemarakkan dengan berbagai perlombaan antara lain kesenian islami, fesyen muslim anak-anak, hingga robotika. Tahun ini ISEF juga berkolaborasi dengan Halal Expo Indonesia.

"Adapun total transaksi pameran selama penyelenggaraan Halal Expo Indonesia 2023 mencatatkan angka lebih Rp 360,9 miliar," jelas Arief.

Baca Juga


BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler