Elon Musk akan Donasikan Pendapatan Terkait Isu Gaza-Israel di X

Donasi akan Musk berikan ke RS di Gaza dan Israel.

AP Photo/Kirsty Wigglesworth
CEO Tesla dan SpaceX, Elon Musk
Red: Fuji Pratiwi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengusaha terkaya dunia, Elon Musk, menyampaikan, X Corp akan mendonasikan seluruh pendapat terkait perang di Gaza.

Baca Juga


"X Corp akan mendonasikan semua pendapatan dari iklan dan langganan terkait perang di Gaza ke rumah sakit di Israel dan Palang Merah/Bulan Sabit Merah di Gaza," tulis Musk melalui akun X (Twitter) miliknya, Rabu (22/11/2023).

Hingga pertengahan November 2023, setidaknya 22 rumah sakit di Gaza berhenti beroperasi. Rumah sakit hasil donasi masyarakat Indonesia di utara Gaza, RS Indonesia Gaza, juga akhirnya lumpuh.

Ini bukan kali pertama Musk mencuit terkait konflik di Gaza. Dalam Lex Fridman Podcast pada Kamis (9/11/2023), Musk mengatakan, dia bertanya-tanya apakah pendekatan Israel saat ini justru malah memperkuat Hamas, bukannya melemahkannya. Menurutnya Israel seharusnya melakukan "tindakan kebaikan yang tidak mencolok" jika ingin menggagalkan perkembangan Hamas.

"Jika Anda membunuh anak seseorang di Gaza, Anda telah menciptakan setidaknya beberapa anggota Hamas baru," kata Musk.

Pada akhir Oktober 2023, Musk menyatakan, teknologi internet satelit Starlink akan mendukung organisasi bantuan kemanusiaan di Gaza. Dukungan Starlink ini berlangsung setelah layanan komunikasi dan internet di Jalur Gaza terputus total pada Jumat (27/10/2023) malam di tengah pemboman besar-besaran Israel terhadap jalur feeder, menara, dan jaringan telekomunikasi.

"Starlink akan mendukung konektivitas ke organisasi bantuan yang diakui secara internasional di Gaza," ujar Musk, dalam platform media sosial X.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler