Apa Kata BTS Soal Idola yang Bukan Orang Korea dalam Industri K-Pop?

Penyanyi dari negara lain juga ada yang bergabung ke grup K-pop.

Dok. MAMA/Mnet
BTS menerima penghargaan Artist of the Year di MAMA Awards 2018. BTS komentari grup K-pop dengan anggota penyanyi dari negara lain.
Rep: Umi Nur Fadhilah Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Grup idola Korea Selatan yang mendunia, BTS, membagikan pandangan mereka tentang batasan K-pop dalam sebuah wawancara terbaru. Dalam beberapa tahun terakhir, pertanyaan seputar apa yang termasuk dalam kategori K-pop telah memicu perdebatan di kalangan penggemar dan industri musik.

Dilansir Koreaboo pada Jumat (12/1/2024), leader BTS, RM, menjawab pertanyaan tersebut dengan mengakui bahwa dia sering kali ditanya tentang definisi K-pop, bahkan di luar negeri. Menurut dia, saat pertama kali menghadiri Billboard Music Awards pada 2017, K-pop bisa didefinisikan sebagai kombinasi elemen seperti video musik, suara, koreografi, visual, dan komunikasi media baru.

Namun, ketika wawancara ini diulang pada 2021, RM menyatakan bahwa faktor-faktor penentu K-pop tidak berubah secara signifikan. Dia menyoroti grup K-pop dengan anggota asing. Blackswan termasuk salah satunya.

Baca Juga


RM mengatakan bahwa mereka dianggap sebagai grup K-pop meskipun tidak semua anggotanya berasal dari Korea, selama mereka menciptakan musik dalam genre tersebut.

RM juga memberikan contoh dari BTS sendiri dengan lagu "Dynamite" yang dibuat oleh anggota yang semuanya berasal dari Korea, tetapi sepenuhnya dalam bahasa Inggris. Dia menyatakan bahwa lagu tersebut masih dapat dianggap sebagai K-pop karena mengikuti format industri ini, dengan video musik, koreografi, dan semua elemen khas K-pop.

Namun, RM juga mengakui bahwa definisi K-pop terus berkembang dengan cepat seiring perubahan dalam industri musik. Dia menyimpulkan bahwa mendefinisikan K-pop pada titik ini menjadi tugas yang sulit secara obyektif karena arti dan istilah terus berubah seiring perkembangan industri ini.

Jimin menutup pembahasan dengan pesan sederhana dengan mengajak orang untuk menerima hal-hal yang mereka anggap berharga, tanpa perlu memberikan label yang jelas. Dengan pernyataan ini, BTS memberikan perspektif yang mengakui kompleksitas dan fleksibilitas genre K-pop yang terus berkembang.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler