Lini Pertahanan Buruk, Xavi Akui Barcelona Sulit Bersaing dengan Madrid dan Girona

Xavi sulit menerima hasil terbaru ini.

EFE
Ignasi Miquel dari Granada (turun) merayakan keunggulan 3-2 dalam pertandingan sepak bola LaLiga EA Sports Spanyol antara FC Barcelona dan Granada di stadion Lluis Companys di Barcelona, Spanyol, Senin (12/2/2024) dini hari WIB.
Rep: Frederikus Bata Red: Gilang Akbar Prambadi

REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Pelatih Barcelona FC, Xavi Hernandez kecewa berat. Ini setelah timnya gagal mengalahkan Granada pada journada ke-24 La Liga Spanyol musim 2023/24.

Baca Juga


Duel di Estadio Olimpic Lluiis Companys, Katalan, Senin (12/2/2024) dini hari WIB, berkesudahan imbang 3-3. Tampil di markas sendiri, El Barca diunggulkan menjadi pemenang.

Namun, pada akhirnya inilah yang terjadi. Xavi menilai pasukannya sedikit ceroboh di pertahanan. Itu membuat Blaugrana mulai kesulitan bersaing di papan atas.

"Kami banyak menciptakan peluang, namun kesalahan buruk di lini belakang membuat kami tertinggal dari Madrid dan Girona. Satu poin saja tidak cukup," kata Xavi, dikutip dari laman resmi klubnya.

Hasil ini membuat Barcelona masih tertahan di tangga ketiga klasemen sementara. Dengan mengantongi 51 poin, Raksasa Katalan tertinggal lima angka di belakang Girona di kursi runner up.

Real Madrid nyaman di singgasana. El Real sudah mengoleksi 61 poin. Terdapat selisih 10 angka memisahkan dua raksasa tersebut.

Xavi sulit menerima hasil terbaru ini. Mereka berpeluang mendapatkan poin penuh. Puluhan ribu penggemar berada di belakang Robert Lewandowski dan rekan-rekan.

Adanya keuntungan dari sisi psikologis. Semuanya sirna. Barca bahkan nyaris mengalami kekalahan setelah dua kali tertinggal.

"Para pemain marah, sama seperti penggemar. Ini sebuah peluang yang hilang, dan kami tidak melakukan tugas dengan baik. Ini sebuah langkah mundur,"  ujar Xavi.

Meski demikian, ia menolak mengangkat bendera putih. Masih banyak pertandingan yang harus dijalani. Sebanyak 14 laga menunggu mereka.

Ia hanya bicara apa adanya. Sebuah tim yang ingin menjadi juara harus menampilkan kinerja positif di semua aspek. Kurang elok jika gawang mereka terlalu banyak kebobolan. Apalagi duel berlangsung di kandang sendiri.

"Saat melawan Villarreal, kami  kebobolan lima gol. Hari ini tiga. Itu menyulitkan anda, jika anda ingin bersaing dan memenangkan sesuatu," tutur Xavi.

Tak ada cara lain. Mereka harus terus bekerja keras memperbaiki aspek pertahanan. Selanjutnya Barcelona menyambangi markas Celta Vigo. Laga journada ke-25 La Liga itu dimainkan di Estadio Balaidos, Ahad (18/2/2024) pukul 00.30 WIB.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler