Warga Temukan Ular Piton Berukuran Besar di Tempat Pembungan Sampah, Damkar Diterjunkan

Ular tersebut, dikhawatirkan akan membahayakan warga yang hendak membuang sampah

Dok Damkar Kabupaten Kuningan
Seekor ular kobra jawa yang memiliki panjang sekitar 1,5 meter berhasil dievakuasi oleh petugas pemadam kebakaran dari rumah warga di Kabupaten Kuningan.
Rep: Lilis Sri Handayani Red: Arie Lukihardianti

REPUBLIKA.CO.ID, KUNINGAN -- Seekor ular jenis sanca kembang atau sanca batik (Python reticulatus) dilaporkan berada di tempat pembuangan sampah Dusun Manis, RT 02 RW 01, Desa Gunungkeling, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Kuningan.

Baca Juga


Keberadaan ular tersebtu pertama kali diketahui oleh Kepala Dusun setempat, Hidayat. Saat akan membuang sampah di lokasi tersebut, terlihat ada ular sanca kembang berukuran besar yang sedang melingkar.

‘’Ular sanca kembang itu tepat berada di depan tempat pembuangan sampah,’’ ujar Kepala UPT Damkar Satpol PP Kabupaten Kuningan, Andri Arga Kusumah, Senin (19/2/2024).

Keberadaan ular tersebut, kata dia, dikhawatirkan akan membahayakan warga yang hendak membuang sampah. Karenanya, keberadaan ular tersebut langsung dilaporkan ke Kantor UPT Pemadam Kebakaran Satpol PP Kabupaten Kuningan.

Mendapat laporan keberadaan ular, sejumlah petugas pemadam kebakaran pun langsung mleuncur ke lokasi. Petugas pemadam kebakaran yang telah terlatih pun berhasil mengevakuasi ular itu dengan mudah. Apalagi, ular tersebut terlihat tidak aktif bergerak. Dengan perutnya yang membesar, ular itu diduga belum lama memakan mangsanya.

‘’Ular memiliki panjang sekitar tiga meter dan berat kurang lebih sepuluh kilogram. Alhamdulillah berhasil dievakuasi,’’ kata Andri.

Andri mengatakan, apabila ular itu tidak dievakuasi, dikhawatirkan dapat membahayakan warga sekitar maupun ternak warga. Warga pun diimbau agar jangan membiarkan tumpukan bahan bangunan, bekas sampah, atau membiarkan halaman rumah kotor dan lembab, karena akan mengundang ular untuk datang.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler