DKPP Bandung Beri Pelayanan Vaksin Rabies dan Sterilisasi Gratis Kucing Liar

Sterilisasi kucing membantu meningkatkan kesejahteraan hidup anabul.

ANTARA/Rubby Jovan
Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Kota Bandung bekerja sama dengan yayasan Lets Adopt Indonesia memberikan layanan vaksinasi rabies dan sterilisasi gratis bagi kucing liar di Balai Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (16/3/2024).
Red: Ani Nursalikah

REPUBLIKA.CO.ID, KOTA BANDUNG -- Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Kota Bandung bekerja sama dengan Yayasan Lets Adopt Indonesia memberikan layanan vaksinasi rabies dan sterilisasi gratis bagi kucing liar.

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung, Wilsandi Saefuloh mengatakan kegiatan vaksinasi rabies serta sterilisasi ini guna mencegah hewan liar maupun peliharaan seperti kucing, anjing, dan kera tertular rabies.

“Jadi intinya kedua proses ini tujuannya satu, memang untuk meningkatkan kewaspadaan terkait potensi penurunan penyakit dari hewan,” kata Wilsandi saat ditemui di Balai Kota, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (16/3/2024).

Wilsandi menyebut pada kegiatan hari ini, ia memberikan sterilisasi kucing liar sebanyak 130 ekor dan vaksin rabies sebanyak 250 ekor kepada hewan penular rabies (HPR) milik masyarakat.

“Kalau untuk vaksinasi kita rutin dengan sering mendatangi juga secara door to door bersama kewilayahan. Jadi memang ini salah satu upaya meningkatkan kewaspadaan terkait pencegahan penyakit rabies,” kata dia.

Sterilisasi kucing membantu meningkatkan kesejahteraan hidup anabul karena tujuannya mengendalikan populasi kucing sehingga mengurangi jumlah hewan liar yang terlantar di alam liar.

“Ya, itu juga jadi salah satu bagaimana upaya kita untuk menekan overpopulasi pada kucing, karena banyak kucing liar tidak ada yang mengurus. Jadi kita coba lakukan juga antisipasi supaya tidak ada terjadi kasus rabies,” katanya.

Menurut dia, wilayah Kota Bandung sudah bebas penyakit rabies. Oleh karena itu, ia berharap capaian tersebut bisa terus dipertahankan dengan berkolaborasi dengan masyarakat untuk menjaga pentingnya hewan terbebas dari penyakit rabies.

“Yang menjadi bagian penting dari kegiatan ini termasuk sosialisasi penyampaian pesan bahwa ternyata kepedulian masyarakat terhadap kucing liar atau hewan liar juga sangat tinggi atau sangat bagus di Bandung,” kata Wilsandi.

Wilsandi juga mengajak masyarakat ikut andil mencegah penularan rabies di Kota Bandung. Hal ini dapat dilaksanakan dengan cara sederhana, yakni dengan rutin memberikan vaksin rabies kepada hewan peliharaan setiap satu tahun sekali.

Baca Juga


sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler