Pengguna Bisa Pin Tiga Chat Penting di WhatsApp

Pesan tersebut akan tetap berada di bagian atas obrolan selama 24 jam atau sebulan.

GadgetsNow
Aplikasi perpesanan WhatsApp telah meluncurkan fitur reply bar atau bilah balasan baru untuk pembaruan status.
Rep: Santi Sopia Red: Friska Yolandha

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- WhatsApp baru saja mempermudah pengguna untuk menandai pesan-pesan penting dari dalam percakapan (chat). Bos Meta Mark Zuckerberg dan Kepala WhatsApp Will Cathcart mengumumkan di saluran WhatsApp masing-masing bahwa pengguna sekarang dapat menyematkan (pin) hingga tiga pesan ke bagian atas obrolan.

Baca Juga


"Ini memungkinkan Anda mengakses informasi apa pun dengan cepat," demikian laporan Engadget, dikutip Sabtu (23/3/2024).

Seperti yang dicatat oleh TechCrunch, pengguna hanya dapat menyematkan satu pesan sejak fitur tersebut diluncurkan pada bulan Desember hingga saat ini. Namun dengan pembaruan ini, memungkinkan pengguna tidak perlu lagi menyimpan, misalnya, alamat atau resep yang didapatkan dari teman di file catatan terpisah.

Aplikasi perpesanan milik Meta juga telah memperbarui Pusat Bantuannya untuk mencerminkan aturan tiga pesan yang baru. Pengguna tidak hanya dapat menyematkan pesan teks, tetapi juga gambar dan jajak pendapat.

Pesan tersebut akan tetap berada di bagian atas obrolan selama 24 jam, 7 hari, atau sebulan penuh. Jika memasang pin pada satu pesan saja, itu akan muncul sebagai banner obrolan. 

Namun jika menyematkan lebih banyak, banner akan menunjukkan jumlah pesan yang disematkan, dan yang terbaru akan muncul terlebih dahulu saat layar diketuk.

Untuk menyematkan pesan, pengguna hanya perlu menekan lama nomor yang akan dipin. Pada bagian atas terdapat gambar pin, tekan. Pilih durasi yang diinginkan. 

"Anda dapat melepas pin pesan dengan cara yang sama jika Anda tidak ingin melihatnya lagi di bagian atas obrolan sebelum batas waktu yang Anda tetapkan tiba," lanjut laporan itu.

Pada bulan Desember, WhatsApp juga mengenalkan fitur pesan suara yang dapat diatur bagi mereka yang menginginkan lapisan keamanan dan privasi tambahan. Ada perkiraan layanan tersebut akan meluncurkan kemampuan berbagi file seperti AirDrop di masa depan.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler