Dua Bocah Dilaporkan Hilang Terseret Arus Sungai Cisimeut Banten
Tim SAR dikerahkan untuk mencari kedua korban ke lokasi hingga sejauh 16,39 kilometer
REPUBLIKA.CO.ID, RANGKASBITUNG--Tim Pencarian dan Pertolongan (SAR) mencari dua anak yang dilaporkan hilang terseret arus Sungai Cisimeut Kecamatan Cimarga Kabupaten Lebak, Banten. Keduanya dilaporkan terseret arus pada Ahad (24/3/2024).
Kepala Seksi Operasi Kantor Badan Pencarian dan Pertolongan atau SAR Nasional (Basarnas) Banten Heru Amin mengatakan dua bocah yang terseret arus deras sungai tersebut bernama Asila (5 tahun) dan Akira (7).
Peristiwa itu terjadi pada Ahad sekitar pukul 15:00 WIB saat korban Asila tengah mandi di pinggir sungai itu terlihat tenggelam dan berusaha ditolong oleh korban Akira. Namun upaya pertolongan itu gagal dan keduanya terseret arus dan belum ditemukan hingga Ahad malam. "Kami berharap pencarian kembali dilakukan Senin (25/3/2024) besok bisa ditemukan," katanya, Ahad.
Basarnas Banten memberangkatkan Tim dan Unit Siaga SAR Pandeglang untuk melakukan pencarian terhadap kedua korban ke lokasi kejadian perkara dengan jarak tempuh sejauh 16,39 kilometer.
Tim melakukan koordinasi dengan keluarga dan warga setempat hingga melakukan pemantauan dan pencarian di sekitaran lokasi kejadian perkara. Namun, keberadaan korban warga Kampung Babakan Desa Margajaya, Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak. Banten masih belum ditemukan.
"Kami bekerja sama dengan tim SAR gabungan di antaranya Polri, TNI, BPBD, relawan dan warga setempat," katanya.