Lima Karakter Film Yang Gagal Mencapai Potensi Sebenarnya
Ada berbagai alasan mengapa karakter film ini gagal mencapai potensi sebenarnya.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah karakter film gagal mencapai potensi sebenarnya karena berbagai alasan, mulai dari penulisan yang buruk hingga keputusan produksi yang kurang tepat. Beberapa di antaranya merupakan karakter pendukung atau sampingan yang memiliki potensi untuk menjadi pusat cerita menarik, tapi gagal diberikan kesempatan layak.
Di sisi lain, beberapa karakter diberi waktu layar kuantitatif yang pantas mereka dapatkan, tapi tidak diberi bobot naratif. Dilansir Screenrant pada Sabtu (6/4/2024), berikut adalah beberapa karakter film yang tidak bisa mencapai puncak potensinya.
1. Ernst Stavro Blofeld (Christopher Waltz) - Spectre (2015)
Casting Christopher Waltz untuk Spectre tidak diumumkan sampai film tersebut ditayangkan perdana. Waltz selama berbulan-bulan menyangkal bahwa dia berperan sebagai penjahat ikonik James Bond, Blofeld dari Spectre. Penampilan Blofeld oleh Christopher Waltz dalam film Spectre penuh dengan antisipasi, tetapi akhirnya mengecewakan banyak penggemar. Meskipun ekspektasi tinggi atas kemunculan kembali karakter ikonik James Bond ini, penulisan alur cerita yang kurang memuaskan membuat Blofeld gagal memenuhi potensinya sebagai penjahat yang memukau.
2. Jean Gray (Famke Janssen) - X-Men: The Last Stand (2006)
Dark Phoenix, sebuah cerita yang menjanjikan, gagal memberikan penghormatan yang layak pada karakter Jean Gray dalam film X-Men: The Last Stand. Penanganan yang kurang tepat terhadap karakter ini, bersama dengan fokus yang terlalu besar pada Wolverine, membuatnya gagal mencapai potensinya sebagai sosok dengan konflik internal yang mendalam.
3. The Joker (Jared Leto) - Suicide Squad (2016)
Penampilan Jared Leto sebagai Joker dalam Suicide Squad memunculkan kontroversi. Meskipun memiliki potensi untuk menjadi interpretasi yang menarik, keputusan desain yang berbeda dan fokus yang salah dalam alur cerita membuatnya gagal memenuhi ekspektasi penggemar.
Lanjut ke halaman berikutnya....
4. Anamaria (Zoe Saldana) - Pirates Of The Caribbean: The Curse of the Black Pearl (2003)
Zoe Saldaña memiliki pengalaman sulit dalam pembuatan film Pirates of the Caribbean: The Curse of the Black Pearl. Karena itu, dia tidak kembali sebagai Anamaria di sekuel mana pun. Anamaria bisa saja menjadi pelapis Elizabeth Swann karena kurang tertarik pada romansa dan kurang peduli dengan moralitas tradisional dibandingkan Elizabeth, tetapi sama terampilnya dalam pertempuran. Para produser menyia-nyiakan kesempatan, karena masalah politik di balik layar dan penulisan yang tidak memadai.
5. Akira (Rina Sawayama) - John Wick: Chapter 4 (2023)
Karakter Akira dalam John Wick: Chapter 4 menjanjikan sebuah alur cerita yang menarik, tetapi akhirnya terabaikan. Meskipun memiliki dinamika yang menarik dan potensi untuk mengembangkan kisahnya lebih lanjut, Akira gagal mencapai puncak potensinya dalam franchise John Wick.
Selain itu, ada lima karakter lain film yang gagal mencapai potensi sebenarnya, yaitu:
- Finlandia (John Boyega) - Star Wars: The Force Awakens (2015)
- Leta Lestrange (Zoë Kravitz) - Fantastic Beasts: The Crimes Of Grindelwald (2018)
- Captain Carter (Hayley Atwell) - Doctor Strange In The Multiverse Of Madness (2022)
- Theodora (Mila Kunis) - Oz The Great And Powerful (2013)
- Joe Brody (Bryan Cranston) - Godzilla (2014)