Basarnas Siagakan Helikopter Patroli Udara Ketapang-Gilimanuk
Selain pantauan udara, helikopter juga akan digunakan untuk evakuasi.
REPUBLIKA.CO.ID, BANYUWANGI -- Badan Search And Rescue Nasional (Basarnas) Surabaya menyiagakan satu unit helikopter jenis Dauphin AS365 N3+HR-3603 di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur untuk melaksanakan patroli udara lintasan penyeberangan Ketapang (Banyuwangi)-Gilimanuk (Bali) selama arus mudik/balik Lebaran 2024.
Kepala Kantor SAR Surabaya Muhamad Hariyadi dalam keterangan di Banyuwangi, Senin, mengatakan helikopter milik Basarnas dengan register HR-3603 ini disiagakan di Banyuwangi sebagai dukungan alat utama udara selama pelaksanaan siaga SAR khusus Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah di penyeberangan Ketapang-Gilimanuk.
"Sesuai rencana, helikopter Basarnas ini akan melakukan patroli udara di atas penyeberangan Ketapang-Gilimanuk untuk memantau kondisi penyeberangan laut dari Jawa menuju Bali dan sebaliknya pada masa mudik dan balik Lebaran," katanya.
Pada Ahad (7/4) atau H-3 Lebaran, helikopter Basarnas Surabaya itu sudah mulai melakukan patroli udara di penyeberangan Ketapang-Gilimanuk.
"Tampak antrean panjang kendaraan yang akan menyeberang ke Jawa saat kami melintas di atas pelabuhan Gilimanuk," katanya.
Hariyadi menambahkan, selain melaksanakan pantauan udara, juga akan digunakan untuk evakuasi jika ada pemudik yang membutuhkan jasa bantuan SAR yang sewaktu-waktu tidak memungkinkan untuk dilakukan evakuasi melalui jalur darat.
"Kami mengimbau kepada para pemudik untuk berhati-hati selama melakukan perjalanan, senantiasa menjaga kesehatan dan keselamatan," katanya.
Sementara itu, Koordinator Pos SAR Banyuwangi Wahyu Setia Budi menyampaikan bahwa helikopter jenis Dauphin AS365 N3+HR-3603 itu disiagakan sampai 18 April mendatang.
"Hari ini Kepala Kantor SAR Surabaya kembali melaksanakan patroli udara di lintas penyeberangan Ketapang-Gilimanuk, bersama dengan Wakapolresta Banyuwangi serta Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Banyuwangi," katanya.