Iran Serang Israel, Korsel Keluarkan Peringatan Perjalanan ke Iran

Warga Korsel diimbau membatalkan atau menunda perjalanan ke Iran.

EPA-EFE/ATEF SAFADI
Pemandangan dari jalur selatan Gaza menunjukkan drone atau rudal berlomba-lomba mencari sasaran di Israel selatan, awal 14 April 2024.
Red: Ani Nursalikah

REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Kementerian Luar Negeri Korea Selatan pada Senin mengeluarkan peringatan khusus perjalanan ke beberapa wilayah di Iran di tengah ketegangan di Timur Tengah setelah Iran menyerang Israel.

Dalam pernyataannya pada Senin (15/4/2024), Kemlu Korsel mempertahankan peringatan level 3 bagi wilayah perbatasan Turki-Irak, provinsi Sistan dan Baluchestan, serta provinsi Khuzestan, Bushehr dan Hormozgan di sepanjang Teluk Persia.

Dengan peringatan khusus itu, warga Korsel diimbau untuk membatalkan atau menunda perjalanan mereka ke Iran dan bagi warga yang tinggal di sana untuk mengungsi ke negara lain yang aman, kecuali untuk urusan mendesak.

Peringatan khusus dikeluarkan oleh pemerintah Korsel jika terjadi risiko keamanan darurat bagi para pelancong dan dapat diberlakukan hingga 90 hari. Kemlu Korsel mengatakan akan terus mencermati situasi di Iran dan mempertimbangkan untuk mengambil tindakan ekstra jika diperlukan.

Korsel sebelumnya menaikkan peringatan tersebut ke level 3 untuk seluruh Israel, kecuali Jalur Gaza, di mana peringatan perjalanan Level 4 masih diberlakukan.

Baca Juga


sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler