Klopp Nilai Atalanta Pantas Lolos ke Semifinal Liga Europa

Atalanta menyingkirkan Liverpool dengan keunggulan agregat 3-1.

Spada/LaPresse via AP
Ekspresi kekecewaan para pemain Liverpool setelah disingkirkan Atalanta dari Liga Europa.
Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Emosi Jurgen Klopp campur aduk setelah Liverpool tersingkir dari perempat final Liga Europa. The Reds mengalahkan Atalanta 1-0 pada leg kedua perempat final di Stadion Gewiss, Jumat (19/4/2024) dini hari WIB, tapi tetap tersingkir karena kalah agregat 3-1. 

Baca Juga


Kegagalan Liverpool karena kalah telaj 0-3 saat menjadi tuan rumah pada leg pertama pekan lalu. Klopp mengakui Atalanta pantas untuk lolos ke babak berikutnya.  

The Reds memiliki awal yang ideal ketika Mohamed Salah mengonversi penalti pada menit ketujuh. Butuh dua gol lagi untuk setidaknya memaksakan babak perpanjang waktu. Namun La Dea bertahan dengan baik dan bahkan menguji Alisson Becker beberapa kali. Kekalahan besar dari leg pertama menjadi ganjalan yang sulit untuk dilalui Liverpool.

"Jelas kami memberikan rintangan besar pada diri kami sendiri. Saya sangat menyukai pertandingan malam ini dengan hasrat dan kekuatan yang ditunjukkan para pemain. Itu luar biasa dari mereka," kata Klopp kepada TNT Sports.

The Reds memiliki sejumlah peluang untuk mencetak gol lebih banyak. Namun peluang tersebut terbuang sia-sia. 

"Itu benar-benar rumit dan kami terlalu terburu-buru dalam beberapa momen. Jika Trent Alexander-Arnold sedikit lebih bugar, kami mungkin bisa bermain lebih lama, tapi sungguh gila dia malah bermain. Pada akhirnya dia kehabisan bensin," kata Klopp.

Menurut Klopp, timnya sudah menunjukkan reaksi yang mereka inginkan dengan memenangkan pertandingan. Meskipun Liverpool sedari awal sadar ini sulit. Pada akhirnya, Liverpool harus menerima kalau upaya mereka tak cukup mengantarkan tim ke empat besar.

Ada kembang api dinyalakan di stadion saat peluit akhir berbunyi. Klopp mengucapkan selamat kepada pelatih Atalanta Gian Piero Gasperini. 

Setelah kegagalan ini, Klopp bertekad memanfaatkan kesempatan ini untuk lebih fokus pada liga domestik dan berjuang untuk meraih gelar pada musim terakhirnya bersama Liverpool. Terlebih dua pesaing Liverpool, Manchester City dan Arsenal, juga telah tersisih di Liga Champions.

"Kami harus fokus pada liga dan itulah yang akan kami lakukan mulai sekarang. Malam ini kami memenangkan pertandingan, jadi kami kembali ke jalur kemenangan. Kami punya beberapa hari untuk pulih untuk kembali melawan Fulham. Itu akan menjadi pertandingan yang berbeda tetapi akan rumit," jelas Klopp.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler