Film Sejarah yang Raih Pujian Sejarawan, Dinilai Akurat dan Detail Hingga Hal Kecil
Sejarawan memuji detail dan akurasi 5 film epik sejarah berikut ini.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Film epik sejarah sering kali dinilai berdasarkan keakuratan sejarahnya. Beberapa film luar biasa bahkan mendapat pujian dari para sejarawan. Pembahasan keakuratan sejarah dalam film sering kali berfokus pada detail kecil seperti pakaian dan bahasa.
Dilansir laman Screen Rant, berikut ini delapan film epik sejarah yang dipuji karena akurasi dan realismenya oleh para ahli:
1. Gladiator (2000)
Sejarawan Romawi Dr Simon Elliot memuji film epik sejarah Gladiator karya Ridley Scott. Via History Hit, Elliot mencatat bahwa banyak karakter yang didasarkan pada orang sungguhan, bahkan yang hanya disebutkan secara sepintas.
Ini semua berkontribusi pada kesan mendalam film tersebut, begitu pula dengan baju besi dan persenjataan yang sesuai dengan zaman yang dikenakan tentara Romawi saat mereka menghadapi suku-suku Jerman di awal film. Elliot juga memuji penggambaran Commodus oleh Gladiator. Joaquin Phoenix memerankan Kaisar lalim dengan sempurna, menyoroti kemarahannya yang gila.
2. Ben-Hur (1959)
Film Ben-Hur bercerita tentang seorang bangsawan yang diperbudak yang kembali ke Roma untuk membalas dendam terhadap saudara angkatnya. Ada beberapa ketidakakuratan sejarah, namun Ben-Hur mendapat pujian keseluruhan dari sejarawan Romawi Dr Simon Elliot.
Melalui History Hit, misalnya Elliot menyatakan bahwa kapal Romawi tidak akan pernah didayung, sehingga kemungkinan besar terjadi pemberontakan. Adegan Ben-Hur yang paling ikonik adalah perlombaan kereta klimaks di Roman Circus Maximus, dan ini juga menonjol karena kesetiaan sejarahnya.
3. A Knight’s Tale (2001)
Naskah film A Knight’s Tale menggunakan bahasa dan referensi modern, dan beberapa pilihan pakaian dan musik juga sangat tidak sesuai dengan latar film abad ke-14. Tetapi, ada beberapa aspek dari A Knight’s Tale yang sangat akurat.
Elemen film yang akurat secara historis menggarisbawahi bagaimana semua kesalahan itu disengaja. Tim di belakang A Knight’s Tale bisa saja membuat semua detail periode seakurat mungkin, tetapi mereka memilih untuk tidak melakukannya.
Nomor 4...lanjutkan membaca>>
4. Titanic (1997)
Film Titanic membuat rekaan beberapa elemen cerita. Misalnya saja Jack dan Rose yang merupakan ciptaan sang sutradara, James Cameron. Namun banyak karakter dalam Titanic yang memang ada, seperti Kapten Smith, direktur pelaksana White Star Bruce Ismay, dan Perwira Kedua Charles Lightoller.
Sejarawan Robert Toplin memuji Titanic ketika pertama kali diluncurkan karena menampilkan kehidupan pada 1912. Via Perspective on History Cameron memastikan bahwa Titanic lebih dari sekadar furnitur dan perlengkapannya. Ini juga mewakili ketidakadilan sosial pada masa itu dan sikap masyarakat.
5. Apollo 13 (1995)
Dalam sebuah video dengan Vanity Fair, astronaut Chris Hadfield menilai keakuratan historis dan ilmiah Apollo 13. Dia menemukan bahwa misi tersebut berhasil dalam kedua sisi. Sutradara Ron Howard menghabiskan banyak waktu bekerja dengan orang-orang berbeda dari NASA untuk mendapatkan gambaran menyeluruh tentang operasi di kendali misi dan di pesawat bulan.