China dan Spanyol Pererat Hubungan Lewat Konservasi Panda

China dan Spanyol telah membiakkan enam anak panda raksasa.

VOA
Pemulihan diplomasi panda Cina pertama diangkat di sela KTT APEC di San Francisco November lalu oleh Presiden Xi Jinping.
Red: Setyanavidita livicansera

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Wang Wenbin mengatakan, Pemerintah China berharap sepasang panda raksasa yang akan dikirim ke Spanyol dapat mempererat persahabatan kedua negara.

Baca Juga


"Kerja sama panda raksasa adalah lambang persahabatan kedua negara. Bersama-sama, China dan Spanyol telah membiakkan enam anak panda raksasa sejak memulai kerja sama panda raksasa, yang menjadikan Spanyol negara paling sukses di Eropa dalam hal kerja sama pembiakan panda raksasa dengan China," kata Wang Wenbin saat menyampaikan keterangan kepada media di Beijing, China pada Kamis, (25/4/2024). 

Asosiasi Konservasi Margasatwa China mengatakan, sepasang panda raksasa Jin Xi dan Zhu Yu akan memulai perjalanan mereka ke Spanyol pada 29 April 2024 dari Pangkalan Penelitian Penangkaran Panda Raksasa Chengdu, provinsi Sichuan, China barat daya. Keduanya akan memulai masa tinggal mereka selama 10 tahun di kebun binatang di Madrid, ibu kota Spanyol.

"Kedua negara telah bersama-sama meningkatkan berbagai teknologi dalam konservasi, pengembangbiakan serta pencegahan dan pengendalian penyakit panda raksasa," tambah Wang Wenbin. Apalagi antusiasme masyarakat terhadap panda raksasa juga ikut memfasilitasi hubungan masyarakat antara kedua negara sehingga mendekatkan hati kedua bangsa.

"Berdasarkan perjanjian kerja sama konservasi dan penelitian panda raksasa yang ditandatangani antara China dan Spanyol, dua panda raksasa bernama Jin Xi dan Zhu Yu akan memulai masa 10 tahun residensi mereka, melanjutkan 'persahabatan panda' yang telah berlangsung selama lebih dari 40 tahun," jelas Wang Wenbin.

Kedua negara juga secara aktif mempersiapkan kedatangan Jin Xi dan Zhu Yu seperti persiapan karantina, pasokan pakan, perawatan hewan, transportasi dan renovasi tempat tinggal untuk memastikan kedua panda raksasa tersebut akan tiba di Madrid dengan selamat dan terbiasa dengan lingkungan baru semulus mungkin.

"Kami yakin penelitian kolaboratif panda raksasa China-Spanyol yang berkelanjutan akan berkontribusi untuk melindungi spesies yang terancam punah itu maupun konservasi keanekaragaman hayati secara global," ungkap Wang Wenbin. Saat ini, kedua panda raksasa tersebut berada dalam keadaan sehat dan sedang menjalani prosedur karantina.

Jin Xi, si panda jantan, lahir pada 1 September 2020, sedangkan panda betina Zhu Yu lahir pada 25 Oktober 2020. Untuk menyambut panda-panda raksasa ini, Akuarium Kebun Binatang Madrid (Madrid Zoo Aquarium) telah mengadopsi saran para pakar China untuk memperbaiki kandang panda raksasa.

Termasuk membangun kembali ruang pengembangbiakan dan menambah fasilitas permainan, seperti rangka untuk memanjat dan batang-batang kayu. Bing Xing dan Hua Zui Ba, dua panda raksasa lainnya yang dikirim ke Spanyol pada September 2007, telah kembali ke Chengdu Maret 2024, bersama tiga anak panda yang lahir di Spanyol. Kebun binatang Spanyol mengadakan pesta perpisahan untuk keluarga panda raksasa tercinta ini sebelum mereka kembali ke China.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler