UNM Bersama SMK Pembangunan Jaya Yakapi Sukses Gelar Seminar Kolaborasi

Seminar digelar dengan bertema 'Menemukan Jati Diri Dengan Mandiri'.

Dok. UNM
SMK Pembangunan Jaya Yakapi berkolaborasi dengan Universitas Nusa Mandiri (UNM) untuk mengembangkan dan mempersiapkan lulusan SMK Pembangunan Jaya Yakapi tahun ajaran 2023/2024.
Red: Nora Azizah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- SMK Pembangunan Jaya Yakapi berkolaborasi dengan Universitas Nusa Mandiri (UNM) untuk mengembangkan dan mempersiapkan lulusan SMK Pembangunan Jaya Yakapi tahun ajaran 2023/2024. Salah satunya dengan penyelenggaraan seminar bertema 'Menemukan Jati Diri Dengan Mandiri', di SMK Pembangunan Jaya Yakapi. Acara dimulai dengan sambutan dari Kepala Sekolah SMK Pembangunan Jaya Yakapi, Warsidi.

Baca Juga


Kepala Sekolah SMK Pembangunan Jaya Yakapi, Warsidi mengatakan bahwa seminar ini merupakan kolaborasi yang ditujukan kepada peserta didik, terutama dari Program keahlian Akuntansi Keuangan Lembaga, Teknik Komputer Jaringan, Bisnis Daring Pemasaran dan Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran.

“Melalui seminar kolaborasi ini kami berharap mahasiswa mendapatkan pengetahuan dalam menemukan identitas diri setelah lulus sekolah. Para peserta mendapat kesempatan untuk mendengarkan pemateri berpengalaman dari narasumber yakni Setiaji seorang dosen juga asesor kompetensi, serta Kepala Kampus Universitas Nusa Mandiri kampus Damai,” kata Warsidi, dalam keterangan tertulis, Kamis (2/5/2024).

Pada kesempatan ini, Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum, Ma’sum yang turut hadir mendukung acara ini, mengucapkan terima kasih kepada Universitas Nusa Mandiri yang telah membantu berkolaborasi mewujudkan lulusan yang Mandiri dan memberikan kebebasan belajar di pendidikan yang lebih tinggi.

“Terima kasih kepada Universitas Nusa Mandiri. Adanya seminar ini, peserta tumbuh menjadi individu yang mandiri dengan pengetahuan dan wawasan yang diterimanya dari narasumber tentang pentingnya pendidikan lanjutan di era digital,” katanya.

Sementara itu Setiaji sebagai narasumber menyebutkan empat poin penting untuk menemukan identitas diri di masa depan, yaitu kemampuan analisis, kreativitas, semangat gotong royong dan pengabdian kepada masyarakat. 

“Sebagai siswa, setelah lulus tentu kita harus menjadi generasi yang mandiri dengan mampu dan pandai menganalisa lingkungan, memiliki daya kreativitas yang tinggi serta semangat untuk menjadi lebih baik,” ujar Setiaji.

Setelah seminar, salah satu siswa, Zikri menyatakan bahwa seminar ini memberikan pengalaman dan pengetahuan baru dalam menemukan identitas diri di dunia industri atau pendidikan tinggi yang akan dihadapinya. 

“Ikut acara ini, saya semakin yakin untuk melangkah dan melanjutkan mimpi, menyusun berbagai strategi untuk siap menjawab tantangan zaman,” ungkapnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler