Ini Pidato Menyentuh Klopp di Akhir Masa Jabatannya Sebagai Pelatih Liverpool

Klopp memberikan pesan penting bagi segenap elemen Liverpool.

EPA-EFE/ADAM VAUGHAN
Liverpool supporters celebrate departing manager Juergen Klopp during the English Premier League soccer match of Liverpool FC against Wolverhampton Wanderers, in Liverpool, Britain, 19 May 2024.
Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi Red: Gilang Akbar Prambadi

REPUBLIKA.CO.ID, MERSEYSIDE -- Jurgen Klopp mengikuti jejak Sir Alex Ferguson dengan meminta agar penggantinya didukung. Hal itu dikatajqn Klopp saat pidato perpisahannya kepada suporter udai pertandingan antara Liverpool melawan Wolves di Stadion Anfield, yang berakhir dengan skor 2-0.

Baca Juga


Klopp mengambil mikrofon dan mulai menyanyikan nama Arne Slot menjelang pelatih asal Belanda itu mengambil alih musim panas ini. Ada kemiripan dengan pensiunnya Ferguson pada tahun 2013 ketika ia meminta Manchester United untuk mendukung David Moyes, meskipun penggantinya di Old Trafford dipecat pada musim pertamanya.

"Anda menyambut manajer baru seperti Anda menyambut saya. Anda melakukan semuanya sejak hari pertama. Anda tetap percaya. Anda mendorong tim. Saya salah satu dari Anda sekarang. Aku sangat mencintaimu," kata Klopp yang kemudian mulai menyanyikan "Arne Slot, na na na na-na" yang diikuti oleh penonton, dikutip dari Telegraph, Senin (20/5/2024).

Setelah memenangkan Liga Primer Inggris dan Liga Champions selama hampir sembilan tahun di Merseyside, Klopp mengatakan klub berada di tangan yang baik dengan Slot sebagai manajer dan fondasi yang dibangun sejak ia tiba pada tahun 2015. 

"Rasanya ini bukan sebuah akhir. Rasanya seperti sebuah permulaan. Hari ini saya melihat tim sepak bola bermain penuh dengan bakat, pemuda, kreativitas, keinginan, keserakahan. Itu salah satu bagian dari pembangunan, itu yang jelas dibutuhkan," ujarnya.

Dalam beberapa minggu ini ketika ia mendapat terlalu banyak perhatian, Klopp mengaku menyadari banyak hal. "Kata orang, Aku mengubah mereka dari orang yang ragu menjadi orang percaya. Itu tidak benar. Anda berhasil. Tidak ada yang menyuruh Anda berhenti percaya. Klub ini berada dalam momen yang lebih baik daripada waktu yang lama," kata dia.

"Kami memiliki stadion yang luar biasa ini, pusat pelatihan dan Anda – negara adidaya sepakbola dunia. Wow. Kami memutuskan apakah kami khawatir atau gembira. Kami memutuskan apakah kami percaya. Kami memutuskan apakah kami percaya atau tidak. Hari ini saya adalah salah satu dari Anda dan saya tetap percaya. Saya tetap percaya 100 persen," ujarnya. 

Klopp juga mengakui kesedihan yang dirasakannya dengan keputusan tersebut. "Jelas saya melihat banyak orang menangis dan saya akan menangis malam ini juga karena saya akan merindukan orang-orang tetapi perubahan itu bagus. Semuanya akan baik-baik saja karena dasar-dasarnya 100 persen ada," kata dia.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler