Lima Tanda yang Bikin Peramal India Prediksi 29 Juni Hari Kiamat, Ada Serangan Hizbullah

Salah satu tandanya, yakni konflik di Israel telah meningkat.

Ist
Kushal Kumar
Red: A.Syalaby Ichsan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Seorang peramal India yang dijuluki sebagai New Nostradamus memprediksi bahwa Perang Dunia ke-3 segera dimulai hanya dalam hitungan hari.

Baca Juga


"SEKARANG, Selasa, 18 Juni 2024 memiliki rangsangan planet terkuat untuk memicu Perang Dunia III," kata Kushal Kumar kepada The Daily Star, menggandakan ramalannya pada bulan Mei setelah Presiden Iran Ebrahim Raisi tewas dalam kecelakaan helikopter.

Dia bahkan dengan berani mengatakan, tanggal 29 Juni mungkin juga merupakan hari kiamat. Ramalan Nostradamus yang sebelumnya meramalkan kiamat 10 Juni akan terbukti kebenarannya.Dia mengungkapkan, jika Perang Dunia ke-3 tidak terjadi dalam hitungan hari, para pejabat negara memperingatkan bahwa ini adalah masalah serius.

 
Infografis 5 Pertanyaan yang akan Ditanyakan pada Hari Kiamat. Ilustrasi Allah - (Republika.co.id)

Pada Kamis, Kumar menguraikan serangkaian peristiwa terkini yang mengganggu dan membenarkan klaimnya dalam sebuah tulisan di Medium, seperti dilansir dari The New York Post.

Pertama, Kumar mengutip serangan teror baru-baru ini yang menargetkan dan menewaskan sembilan peziarah Hindu di Himalaya dan melukai 33 orang lainnya.

Kedua, ia merujuk pada tembakan yang dilepaskan di Zona Demiliterisasi antara Korea Utara dan Korea Selatan ketika pasukan dari utara menyeberang ke DMZ pada Ahad.

Ketiga, Kumar menyebutkan bahwa konflik di Israel telah meningkat karena pasukan Hizbullah di Lebanon baru-baru ini menembakkan roket ke negara Yahudi tersebut sebagai pembalasan atas kematian seorang komandannya.

Keempat, dia menunjukkan bahwa, dalam sebuah manuver yang mengingatkan kita pada Krisis Rudal Kuba, Rusia telah mengirimkan kapal perang, termasuk kapal selam nuklir, ke Havana.

Dia menegaskan, peristiwa terpenting yang terjadi, yakni  Cina telah melakukan latihan perang di lepas pantai Taiwan, yang membuat para pejabat AS khawatir. "Perhatikan skenario perang yang berkembang di titik-titik rawan di seluruh dunia seiring dengan berlalunya hari," tulis Kumar.

 

 

 

Siapa sebenarnya Nostradamus yang dinisbatkan kepada Kumar? Dia adalah seorang peramal Prancis yang menerbitkan buku "Les Propheties" ("Ramalan"). Dia diyakini telah membuat prediksi untuk masa depan, termasuk tahun 2024. Laporan New York Post mengatakan bahwa Nostradamus meramalkan bahwa tahun 2024 akan menjadi saksi peristiwa cuaca buruk dan perselisihan global, termasuk pertempuran laut, kekacauan kerajaan dan paus baru.

Nostradamus telah meramalkan "pertempuran laut" dan mengatakan bahwa "musuh merah akan menjadi pucat karena ketakutan, membuat Samudra Raya menjadi ketakutan." The New York Post mengatakan bahwa yang dimaksud dengan "musuh merah" oleh Nostradamus bisa jadi adalah Cina dan bendera merah negara tersebut. Kemudian, ia juga mengklaim bahwa "pertempuran laut" tersebut bisa jadi mengisyaratkan ketegangan Tiongkok dengan pulau Taiwan.

Nostradamus - (Ist)

Salah satu bagian dari Nostradamus juga menyatakan bahwa "Raja Kepulauan" akan "diusir dengan paksa." Beberapa orang percaya bahwa dia menyebutkan Raja Charles III. Untuk tahun 2024, Nostradamus bahkan meramalkan bahwa krisis iklim akan semakin parah. Selain itu, menurut prediksi peramal asal Prancis ini, dunia akan segera melihat pengganti Paus Fransiskus.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler