NewJeans Putus Kontrak, Saham Hybe Anjlok Ratusan Juta Dollar
Saham Hybe anjlok hingga 423 juta dollar AS.
FILMUSIKU.com — Agensi K-pop terbesar di Korea Selatan, Hybe, kehilangan lebih dari 423 juta dollar AS dalam kapitalisasi pasar pada Jumat (29/10/2024), setelah grup pendatang baru NewJeans mengumumkan pemutusan kontraknya dengan sub-label Hybe, ADOR.
Pengumuman itu menyusul perselisihan manajemen selama berbulan-bulan antara ADOR dan Hybe, menyebabkan saham perusahaan anjlok hingga 6,97 persen pada Jumat.
Girl group beranggotakan lima orang yang dibentuk pada 2022, mengatakan dalam konferensi pers pada Kamis (28/10/2024) malam, mereka meninggalkan agensi itu dengan mengklaim ADOR telah melanggar kontraknya.
“Tetap di sini hanya akan membuang-buang waktu dan hanya akan membawa rasa sakit, secara mental,” kata anggota grup Hanni.
“Tidak ada yang bisa kami dapatkan secara profesional dengan tetap di sini, jadi kami berlima tidak melihat alasan untuk tetap di ADOR,” kata dia lagi melansir CNBC.
Dua pekan lalu, NewJeans telah mengirimkan surat perintah hukum kepada Hybe dengan daftar tuntutan, termasuk mengembalikan mantan CEO ADOR Min Hee Jin, dan jika gagal, para anggota grup mengancam akan mengakhiri kontrak mereka.
Media Korea Selatan JoongAng Ilbo juga melaporkan bahwa daftar tuntutan tersebut termasuk menangani laporan internal Hybe, yang mengatakan untuk menyingkirkan NewJeans dan memulai yang baru.
Hanni juga mengatakan ada perlakuan buruk tidak hanya terhadap mereka tetapi juga terhadap staf mereka, pencegahan dan kontradiksi yang tak terhitung jumlahnya, miskomunikasi yang disengaja, dan manipulasi mengenai berbagai bidang.
Hanni dilaporkan telah bersaksi di parlemen Korea Selatan pada Oktober 2024 lalu, mengklaim bahwa dia telah mengalami pelecehan di label tersebut.
“Ini bukan jenis etos kerja yang kami hormati atau ingin kami ikuti, dan terus bekerja di bawah perusahaan yang tidak bermaksud melindungi NewJeans hanya akan merugikan kami,” kata Hanni lagi dalam konferensi pers.
Pada April 2024, Hybe menuduh CEO ADOR saat itu Min Hee Jin, berusaha mengambil alih sublabel tersebut secara independen.
Min telah membantah tuduhan tersebut dan mengecam Hybe, dengan mengatakan bahwa mereka telah menyalin konsep NewJeans untuk digunakan dalam girl group lain di bawah anak perusahaan Hybe yang berbeda.
Min mengundurkan diri sebagai CEO ADOR pada Agustus 2024, tetapi tetap menjadi direktur perusahaan, sebelum mengundurkan diri juga posisi tersebut pada 20 November 2024.
Grup tersebut telah menjadi salah satu wajah K-Pop yang paling populer ketika memulai debutnya pada 2022, memenangkan banyak penghargaan di acara penghargaan Korea Selatan. Pada 2024, NewJeans juga memenangkan Penghargaan Group of The Year di acara Billboard Women in Music.
Puji-pujian Billboard mengatakan grup tersebut berhasil masuk di 10 tangga lagu Billboard, termasuk Billboard Hot 100, Billboard 200, dan Billboard Global 200.
Laba bersih Hybe anjlok hampir 99 persen tahun ke tahun pada kuartal ketiga 2024, dengan analis mengatakan penjualan menyusut karena terbatasnya artis dan aktivitas selama Olimpiade 2024, sementara profitabilitas juga terganggu oleh biaya yang lebih tinggi yang harus dibayarkan untuk peluncuran KATSEYE, grup lokal di AS.
Saham Hybe telah turun 15,72 persen sepanjang tahun ini di tengah tren penurunan yang lebih luas di industri ini, dengan semua agensi K-pop ‘Big Four’ mengalami penurunan saham.