Pep Guardiola Belum Tahu Perkembangan Situasi Kontrak De Bruyne dengan Man City

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Masa depan gelandang Manchester City Kevin De Bruyne di klubnya sekarang belum pasti. Sang pelatih Pep Guardiola belum mengetahui apakah pemain Belgia itu akan menandatangani perpanjangan kontrak agar bisa lebih lama membela City.

De Bruyne jadi bintang kemenangan City saat mengalahkan Nottingham Forest 3-0 dalam lanjutan Liga Primer Inggris, Kamis lalu. Pemain berusia 33 tahun itu mencetak satu gol dan satu assist saat City menang untuk pertama kalinya dalam delapan pertandingan di semua kompetisi. Kontrak De Bruyne berakhir tahun depan dan laporan media Inggris baru-baru ini mengaitkannya dengan kepindahan dari Stadion Etihad.

Guardiola berharap De Bruyne kembali tampil gemilang saat City bertandang ke Crystal Palace dalam lanjutan Liga Primer Inggris pada Sabtu (7/12/2024).

"Saya tidak terlibat dalam (pembicaraan kontrak)," kata Guardiola kepada wartawan pada hari Jumat. "Saya ingin dia berusia 23 tahun dan menandatangani kontrak selama 10 tahun, itulah yang saya inginkan, kita lihat saja nanti."

"Ada pemain (yang) akan memberikan dampak abadi pada warisan klub ini. Tentu saja tidak mudah (untuk menggantikan mereka), tetapi sebagai klub, kami harus segera menemukan cara terbaik jika memang itu akan terjadi."

Masalah terbesar seputar De Bruyne adalah kebugarannya. Laga kontra Forest merupakan kali pertama ia bermain sebagai starter sejak lebih dari dua bulan jadi cadangan usa menderita cedera perut.

Guardiola juga harus berjuang melawan cedera pemain lain karena ia mengonfirmasi bahwa Nathan Ake akan absen pada pertandingan malam ini pukul 22.00 WIB. Pemain internasional Belanda itu telah memainkan delapan pertandingan di semua kompetisi musim ini karena cedera hamstring, dan harus ditarik keluar pada akhir pertandingan lalu karena masalah baru.

Guardiola juga menunggu kebugaran bek lainnya Manuel Akanji yang keluar saat turun minum melawan Forest. Phil Foden juga akan absen dalam pertandingan keduanya berturut-turut karena bronkitis.

Performa buruk City membuat sang juara bertahan ini turun ke posisi keempat klasemen Liga Primer, sembilan poin di belakang pemuncak klasemen Liverpool dan dua poin di belakang Chelsea dan Arsenal.

Salah satu hal positif dari kemenangan atas Forest adalah penampilan Jack Grealish di lini tengah. Ia mencatatkan tingkat akurasi operan sebesar 98 persen pada malam itu. "Ia memiliki atribut untuk bermain di sana," kata Guardiola.

Pelatih asal Spanyol ini menambahkan bahwa Grealish dan semua pemainnya tengah berjuang dengan kebugaran di tengah jadwal yang padat.

City akan memainkan enam pertandingan lagi di semua kompetisi bulan ini. Setelah ditantang Palace, mereka akan menuju Italia untuk melawan Juventus saat pertandingan Liga Champions mereka berlanjut pada tengah pekan depan. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika