Kepala BNPB Dukung Langkah Ansor-Banser Bantu Korban Terdampak Bencana

Ansor-Banser salurkan bantuan kemanusiaan

Dok Istimewa
Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto, hadir langsung bersama Ansor-Banser bantu korban bencana.
Red: Nashih Nashrullah

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI- Banjir yang melanda di Sukabumi, Cianjur, dan Pandeglang menyita perhatian secara nasional. Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) mengambil langkah cepat bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dalam merespons bencana banjir yang melanda wilayah tersebut.

Baca Juga


Sebanyak empat kontainer paket bantuan telah dikirimkan, berisi sembako dan peralatan penting yang sangat dibutuhkan oleh korban bencana. Bantuan ini merupakan bagian dari upaya kemanusiaan GP Ansor untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak.

Banjir yang disebabkan curah hujan tinggi sejak awal Desember 2024 telah mengakibatkan ribuan rumah terendam air. Di Kabupaten Pandeglang, misalnya, banjir akibat luapan Sungai Cilemer telah merendam lebih dari 270 rumah di desa Suryaneneretan dan Idaman.

Sementara itu, di Cianjur dan Sukabumi, tanah longsor dan pergerakan tanah juga terjadi di beberapa kecamatan, menambah kesulitan bagi warga yang sudah terdampak banjir

Dalam upaya tanggap darurat ini, BNPB berkolaborasi dengan GP Ansor untuk memastikan bantuan dapat disalurkan dengan cepat dan tepat sasaran

Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto, menyatakan bahwa bantuan ini merupakan wujud komitmen pemerintah dalam memberikan dukungan kepada masyarakat yang terdampak bencana.

“Dalam situasi seperti ini, kerja sama antara pemerintah, organisasi kemasyarakatan, dan masyarakat sangatlah penting. Kami mengajak semua pihak untuk bersatu dalam membantu saudara-saudara kita yang sedang menghadapi kesulitan," ungkapnya.

Lebih lanjut, Suharyanto menekankan pentingnya solidaritas antar lembaga dalam menghadapi bencana. "Kerja sama ini menunjukkan bahwa saat menghadapi bencana, kita perlu bersatu dan saling mendukung. Bantuan yang kami kirimkan melalui GP Ansor akan memastikan bahwa kebutuhan mendesak masyarakat terdampak dapat terpenuhi dengan cepat, terutama karena banyaknya Kader Ansor dan Bansernya dimana GP Ansor juga memiliki Banser Tanggap Bencana (BAGANA) untuk mempercepat penyaluran. Dukungan dari berbagai pihak sangat penting untuk mempercepat proses pemulihan bagi masyarakat yang terkena dampak,” tambahnya.

 

Sebagai bagian dari respons terhadap bencana ini, GP Ansor telah mendirikan beberapa posko utama untuk koordinasi distribusi bantuan. Bantuan yang dikirimkan sebanyak EMPT Kontainer yang berisi Sembako, pakaian dan peralatan yang dibutuhkan oley korban benca alam.

Posko-posko tersebut antara lain adalah Posko NU Peduli di Pandeglang, Posko Utama GP Ansor di Cianjur, dan Posko Relawan di Sukabumi. Melalui posko ini, GP Ansor berupaya memastikan bahwa bantuan dapat disalurkan dengan efisien dan tepat sasaran kepada mereka yang membutuhkan.

Ketua Umum GP Ansor, Addin Jauharudin, menyatakan bahwa kehadiran organisasi ini sangat penting dalam situasi darurat seperti ini. "Kami berkomitmen untuk hadir di tengah masyarakat yang terdampak, memberikan dukungan dan bantuan nyata. Bersama-sama kita hadapi bencana ini," ungkapnya saat meninjau lokasi bencana di Pandeglang.

Dia juga menambahkan bahwa Banser Tanggap Bencana (Bagana) telah dikerahkan untuk membantu proses evakuasi dan distribusi bantuan ke lokasi-lokasi yang terisolasi

Kebutuhan mendesak yang terus meningkat meliputi makanan siap saji, sembako, perlengkapan bayi, selimut, pakaian, serta alat kebersihan. GP Ansor berkolaborasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan berbagai lembaga lainnya untuk memastikan kebutuhan dasar masyarakat terpenuhi

Dalam situasi ini, GP Ansor mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersinergi dalam membantu korban bencana. "Kita semua memiliki tanggung jawab untuk saling membantu dalam menghadapi bencana ini," tambah Addin.

GP Ansor juga mengharapkan dukungan dari masyarakat luas untuk berkontribusi dalam aksi kemanusiaan ini. Setiap bantuan akan sangat berarti bagi mereka yang sedang berjuang menghadapi dampak bencana.

GP Ansor berterima kasih pada BNPB dan berharap dukungan dari masyarakat luas untuk berkontribusi dalam aksi kemanusiaan ini. Setiap bantuan akan sangat berarti bagi mereka yang sedang berjuang menghadapi dampak bencana.

10 kebiasaan siaga bencana - (Republika)

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler