Wapres Gibran Beri Pesan Khusus untuk Kepala Daerah Terpilih, ini Isi Pesannya

Wapres Gibran dukung kepala daerah terpilih optimalkan kinerja.

Alfian Choir/Republika
Wapres Gibran Rakabuming Raka.
Red: Erdy Nasrul

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka berpesan kepada kepala daerah terpilih untuk fokus melanjutkan program-program yang mengutamakan kesejahteraan para petani.

Baca Juga


Hal itu disampaikannya saat menghadiri kegiatan tanam padi jagung di Desa Aman Damai, Sirapit, Langkat, Sumatera Utara, Selasa.

"Kita ingin ya terutama kesejahteraan petani dan fasilitas-fasilitasnya bisa dilanjutkan dan diperbaiki," ujar Wapres Gibran melalui rekaman suara yang diterima di Jakarta, Selasa.

Wapres mengatakan saat ini pemilihan kepala daerah telah selesai dan ia berharap kepala daerah yang lama dan yang baru bisa saling bersinergi.

Dia menegaskan program-program baik yang telah dijalankan oleh kepala daerah sebelumnya harus dilanjutkan oleh kepala daerah terpilih yang akan dilantik pada Februari mendatang.

"Jadi jangan sampai nanti program-program yang baik yang di pemerintah sebelumnya jangan sampai nanti terhenti dan tidak dilanjutkan pemerintah yang selanjutnya," ucapnya.

Lebih lanjut Wapres mengatakan berbagai kekurangan pada pemerintahan sebelumnya akan diperbaiki pada pemerintahan saat ini.

Wapres menegaskan pemerintah berkomitmen untuk mewujudkan swasembada pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani.

"Karena sekali lagi, fokusnya Pak Presiden ini jelas sekali swasembada pangan dan kita ingin semuanya bisa berhasil," ucap Wapres Gibran Rakabuming Raka.

Petani muda

Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu, Provinsi Bengkulu berupaya memaksimalkan potensi yang dimiliki petani milenial di wilayah tersebut guna mendukung program swasembada pangan pada 2027.

Untuk potensi yang didorong agar ditingkatkan oleh petani milenial seperti kreativitas program-program terbaru terkait rencana sektor pertanian ke depannya.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Bengkulu Adriansyah di Bengkulu, Selasa, menerangkan bahwa dengan banyaknya petani generasi milenial yang terus berinovasi mengembangkan usahanya, dapat membantu dan mendorong perekonomian daerah.

"Seperti yang kita ketahui bahwa sektor pertanian masih menjadi nadi di dalam penggerak roda pemulihan ekonomi. Makanya, kita (Pemkot Bengkulu) harus terus memperkuat sektor pertanian, terutama melalui jaringan generasi milenial yang terus dirancang setiap tahunnya," ujar dia.

Untuk itu, Pemkot Bengkulu mendukung dan memperkuat tanaman-tanaman pertanian milenial, seperti tanaman melon, pembibitan ikan dan lain-lainnya.

Adriansyah mengatakan jika ada kelompok masyarakat yang ingin membuka usaha pertanian dapat mengajukan proposal untuk dibantu dari segi anggaran.

"Bantuan tersebut akan disalurkan dengan catatan harus ada kelompok tani dan sudah registrasi di Dispangtan kota," sebut dia.

Sementara itu, Kota Bengkulu memiliki 500 hektare lahan produktif yang dapat dioptimalkan untuk menjadi lahan produktif pertanian.

"Ini yang harus kita kejar dan harus kita capai pada tahun 2025. Karena, sekarang ini sudah semakin banyak anak muda yang menggeluti bidang pertanian. Seperti menjadi petani cabai, jagung, sayuran-sayuran hingga ke petani buah-buahan," tambah Ardiansyah.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler