Puas Kerja Sama Pertahanan dengan Turki, Prabowo Berpose Silat

Baykar bekerja sama dengan Republikorp untuk membangun pabrik drone di Indonesia.

Antara/Livia Kristianti
Presiden RI Prabowo Subianto berpose silat di Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur pada Rabu (12/2/2025) malam WIB.
Rep: Antara Red: Erik Purnama Putra

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden RI Prabowo Subianto berpose silat mengisyaratkan kepuasannya pada hasil kerja sama di bidang pertahanan yang disepakati antara Indonesia dan Turki. Pose silat itu ditunjukkannya setelah menjawab pertanyaan wartawan, usai melepas rombongan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan di Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur pada Rabu (12/2/2025) malam WIB.


Prabowo merespons capaian kerja sama bidang pertahanan antara Indonesia dan Turki yang diteken pejabat kedua negara. "Bagus, bagus," kata Prabowo yang menjelaskan bahwa kesepakatan kerja sama bidang pertahanan dengan Turki berjalan lancar.

Baca: Letkol Tituler Lenis Kagoya, Tokoh Papua Jadi Staf Khusus Menhan

Dalam kunjungan kenegaraan Presiden Erdogan ke Indonesia, kerja sama di bidang pertahanan dan keamanan mencapai hal yang disepakati oleh kedua negara. Di Istana Kepresidenan Bogor, Rabu siang WIB, Prabowo mengatakan, Republik Indonesia dan Republik Turki telah menyepakati untuk menguatkan kolaborasi antara dua negara dalam bidang pertahanan dan keamanan.

"Indonesia dan Turki akan memperkuat kerja sama pertahanan dan keamanan, termasuk pendidikan dan latihan bagi personel angkatan bersenjata kita, kerja sama intelijen, dan kontraterorisme," katanya.

Baca: Prabowo dan Erdogan Naik Satu Mobil Menuju ke Hotel

Menurut Prabowo, kesepakatan juga dibentuk antara kedua negara untuk meningkatkan produksi bersama dalam industri pertahanan. Hasil dari pertemuan bilateral antara Indonesia dan Turki salah satunya ialah disepakati adanya memorandum saling pengertian tentang kerja sama strategis di bidang industri pertahanan antara kedua negara.

Kesepakatan itu disahkan dengan penandatanganan dokumen Kementerian Pertahanan RI dan Sekretariat Industri Pertahanan Kepresidenan Turki. Pada momen yang sama, Prabowo dan Erdogan turut menyaksikan dijalinnya kerja sama antarpelaku industri pertahanan dengan penandatangan dokumen pembentukan perusahaan Republikorp dan Baykar untuk pembuatan pabrik drone di Indonesia.

Baca: Dibantu Rusia, Korut Produksi Drone Kamikaze pada Tahun Ini

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler